Sedangkan Ratu Ratu yang lain ia menyimpan dendam yang sungguh amat besar. Setelah acara minum teh selesai. Kelapa Lyna pusing karna lelah mendengar omongan orang orang itu. Growiz langsung menghampirinya.
"Apakah Ratu sakit?" Ucap growiz
"Haa- tidak kok" Jawab Lyna
"Oh ya Ratu 10 menit lagi ada pertemuan lagi loh" Ucap Growiz
"Apa?! Haa- Growiz bisakah kau bialng ke yang lain aku menolaknya?" Jawab Lyna
"Hm- memangnya kenapa Ratu?" Ucap Growiz
"Sudahlah aku lelah sekali" Jawab Lyna
"Hm- Baiklah" Ucap Growiz
"Haa- Terima kasih Growiz" Jawab Lyna dan pergi ke kamarnya
Karna tidak ada pelayan dikamarnya ia sangat bosan. Karna dayangnya hanya ada 1 ia ingin mencari dayang yang lain. Tapi ia juga ingin menyegarkna pikirannya. Lyna pun ingat ada taman yang super indah disini. Lyna langsung pergi ke taman tersebut. Dan lebih hokinya lagi Lyna mendapatkan taman privat atau taman rahasia untuknya. Dibalik semak semak taman itu, ada taman yang sangat luas dan lebih indah dari pada taman umum itu. Dan juga di tengah tengah taman itu ada kolam kecil yang sangat indah. Lyna merendam kakinya di kolam tersebut sambil mengingat ingat kejadian yang sampai membuatnya di dunia ini. Tapi, Lyna jadi senyum senyum sendiri sambil melihat langit yang sangat cantik. Ditengah tengah ia bersantai, tiba tiba ada suara laki laki disekitar Lyna. Lyna terkejut dan mencari sumber tersebut. Ia mengelilingin taman rahasia tersebut. Saat melihat dinding tanaman ia melihat ada Hanzu disana yang sedang bermain main dengan anjing. Hanzu langsung menoleh ke arah Lyna dan sedikit terkejut. Dan, Hanzu tersenyum dan menyapa Lyna. Wajah Lyna langsung memerah dan sedikit malu.
"Hanzu mengapa anda disini?" Ucap Lyna dan mendekati Hanzu
"Eh? Aku disini ya hmm- mungkin karna aku menemukan taman rahasia ini?" Jawab Hanzu
"Wah ternyata tamannya sudah diketahui orang lain ya-" Ucap Lyna dan wajahnya cemberut
"Tidak kok aku hanya bermain main disini karna ada anjing kecil ini- Oh iya sekarang Ratu Lyna sedang berulang tahun ya?" Jawab Hanzu
"I-iya" Ucap Lyna dengan malu malu
Hanzu mendekati Lyna dan memegang tangannya dan mendekati wajahnya.
"Maafkan aku Ratu Lyna, saya melupakan hadiah untuk anda" Jawab Hanzu
Tapi kali ini beda. Cara bicara Hanzu lebih menggoda Lyna.
"Haha tidak apa apa kok! Aku juga tidak berharap ulang tahunku dirayakan" Ucap Lyna dan dia melepas genggaman tangan Hanzu, dan tersenyum
Hanzu yang dilepas genggamannya tersebut sedikit sedih. Langkah Lyna sedikit mundur.
"Baiklah Ratu kalau begitu aku akan pergi hmm" Ucap Hanzu dengan wajah cemberut sekali dan meninggalkan Lyna ke taman rahasia Lyna tadi.
Lyna merasa bersalah dan mengikuti Hanzu yang ke taman Lyna tadi. Hanya tinggal satu langkah lagi Hanzu keluar dari taman rahasia tersebut.
"EHH?! MA-MAKSUDKU BUKAN ITU!" Ucap Lyna dan menarik tangan Hanzu sampai terjatuh ke kolam.
Posisi terjatuhnya pun Lyna dibawah dan Hanzu diatas. Rambut Lyna basah dan pakaian bagian belakangnya basah juga. Lyna terkejut begitu pun Hanzu. Tiba tiba Scrowiez yang sedang mencari Lyna dan kebelutan ke taman rahasia tersebut. Melihat mereka dengan posisi tersebut.