Saat Ethan sudah berangkat kerja, Luna memilih untuk santai di pinggir kolam renang yang terletak di bagian belakang rumahnya. Dia duduk bersandar di sebuah kursi panjang dekat dengan gazebo sembari membaca majalah yang memuat tentang keluaran tas terbaru. Wanita hamil itu tidak hanya memanjakan dirinya sendiri, tetapi untuk calon anaknya juga. Dia memasang alat semacam headset besar ke perutnya yang besar dan menyetel musik-musik barat. Karena menurut dokter dan beberapa ahli, bayi bisa belajar mulai dari kandungan berasal dari apa yang didengar.
Saat sedang asik membaca, Luna kehilangan mood saat melihat sosok yang datang menghampirinya.
"Dia selalu datang di saat Ethan tidak di rumah. Padahal aku selalu mengusirnya. Pasti Ethan akan marah lagi." Luna bersungut-sungut menatap Edward yang lagi-lagi menemuinya. Pria itu seakan sudah tidak memiliki urat malu lagi meski selalu ditolak olehnya.
"Hai." Edward tersenyum dan ikut duduk di kursi yang ada di sebelah Luna.
