Entah berapa lama Andrew berdiri di balkon sebelah kamarnya sambil mengenang masa lalu. Melihat punggung yang tampak kesepian membuatnya ingin merengkuhnya dan memeluknya, tapi Andrew bertahan pada tempatnya berdiri.
Padahal yang perlu dia lakukan adalah meraih tangannya, jarak mereka sangat dekat namun terasa jauh. Dia hanya perlu melangkah beberapa langkah dan melingkarkan kedua tangannya ke tubuh gadis itu, tapi dia merasa dia harus melompati jurang besar sebelum dia berhasil merengkuhnya.
Pada akhirnya Andrew tidak berbuat apa-apa dan hanya berdiri disana dalam diam sambil memandangi punggung gadis yang mengisi hati serta pikirannya selama bertahun-tahun ini.
"Moni."
Andrew serta Harmonie segera menoleh ke arah sumber suara saat ada suara perempuan yang memanggil Harmonie.
"Moni. Kau dimana?"
"Aku disini." jawab Moni membuat sang pemilik suara bisa menemukan tempat ini dengan mudah.
"Moni, aku ingin… oh, ternyata kau tidak sendiri."