"Sayang, bolehkah?" Rafi baru saja akan mengatakan sesuatu tetapi Ayya langsung meletakkan jari telunjuknya didepan bibir suaminya dan menggelengkan kepalanya.
"Tidak boleh sayang! karena aku sedang kedatangan tamu, jadi kita langsung tidur ya! selamat malam kakak..." Ayya kemudian memeluk tubuh suaminya dan dia membenamkan wajahnya didada suaminya, Ayya dan Rafi pun segera terlelap.
Keesokan harinya Ayya dan Rafi langsung turun dan mendatangi apartemen Haedar, mereka kemudian melakukan sarapan bersama dan kini Ayya dan Rafi sedang bersama dengan Arunika dan Zayn juga Haedar sedangkan Alif sedang kuliah.
"Arunika, setelah sarapan Umi akan memeriksa keadaanmu, Zayn, apa yang kamu pesan kemarin sudah Umi buatkan juga Formulanya. Kamu tinggal salin dan mengirimkan kepada mereka." Zayn mengangguk, dia tidak menyangka kalau Uminya akan menyelesaikan pekeraannya secepat ini.