Setelah makan malam tersebut, Amel dan Gavin langsung ke kamar mereka. Pernikahan Amel dan Gavin di laksanakan di villa yang sangat elite. Kamar Gavin dan Amel sudah di dekor menjadi kamar pengantin baru pada umumnya.
"Kita mau ngapain?" Tanya Gavin dengan sesekali berdehem memberi kode pada Amel, semoga Amel peka. Amel yang berdiri tidak jauh dari Gavin menatap Gavin sambil bertolak pinggang.
"Haaaa." Amel menghela nafas dalam dalam. Gavin yang mendengar berfikir kalau Amel mengerti. Amel melirik Gavin sekali lagi. Gavin aneh pikir Amel, tentu saja ini malam pertama mereka, dan seharusnya Gavin mengerti mereka akan melakukan kegiatan apa.
"Kita main aja," ucap Amel sambil berlalu. Amel duduk di kursi rias lalu membersihkan make up yang masih menempel di wajahnya.
"Kamu duluan apa aku duluan?" Tanya Amel sambil mengusap wajahnya dengan cairan yang memang dikhususkan untuk menghilangkan make up.
"Apanya?" Tanya Gavin sambil merebahkan dirinya di atas ranjang.