"Kamu siapa?" tanya Papa Devano yang kini hendak pergi ke rumah sakit tetapi dirinya di hadang oleh orang tak tidak di kenal. Saat perjalanan menuju rumah sakit tiba-tiba ada pengalihan jalan karena perbaikan jalan, namun papa Devano tak sadar jika dirinya akan di tipu.
"Jangan banyak tanya," ucap orang misterius itu yang kini tengah membawa benda tajam pada tangannya, orang tersebut mendekat membuat jantung Papa Devano terpacu lebih cepat.
Papa Devano terus berusaha keluar dari mobilnya kini dirinya terjebak dalam mobil, semua pintu mobil telah di jaga oleh mereka berempat perasaan Papa Devano makin tak enak.
Orang misterius itu menarik tangan papa Devano hingga keluar dari mobil, karena tak ingin terluka papa Devano berusaha melarikan diri.
"Jangan berani-beraninya anda kabur," ucap orang itu yang kini mengeluarkan pisau kecil dari saku celananya, jantung papa Devano makin terpacu lebih cepat.
"Bug,"