Ditengah perbincangan mereka, Justin terikat akan kejadian tadi pagi dan ia bertanya kepada Mikael.
"Mikael, kamu masih ingatkan kasus yang aku alami waktu itu kan ?" Justin menatap Mikael.
"Masih, kenapa ?" Mikael mengelus dagunya sendiri dan menatap Justin kembali.
"Aku mendapat hukuman berat di karenakan aku jatuh cinta dan membantu satu roh untuk kabur, dan roh itu merupakan roh seorang wanita, kalau aku tidak salah namanya Clarisa Chesa ya kalau aku tidak salah, benarkan ?" Justin memeluk dirinya sambil berjalan ke bangku yang ada di halaman rumahnya.
"Iya benar sekali. Kenapa kamu bertanya hal itu ?" Mikael ikut duduk di sebelah Justin.
"Tadi waktu di mall, aku melihat seorang wanita yang mirip sekali dengan Clarisa, berarti dia sudah terlahir kembali ?" Justin menatap Mikael.
"Maaf Justin, saya tidak dapat memberitahukan lebih lanjut dan sebaiknya kamu jangan lagi menjumpai orang yang kamu bilang tadi." Mikael menepuk bahu Justin dengan pelan.