Setelah pulang kerja ini, aku diajak oleh Ayssa untuk makan siang di restoran baru dekat rumah sakit.
Makanan di sini terbilang enak, harganya pun terjangkau. Seperti biasa, aku memesan kentang goreng dan jus alpukat. Sementara Ayssa, memesan ramen dan jus mangga.
Kami sangat menikmati hidangan ini, terkadang kami juga saling bercengkrama satu sama lain.
"Kemarin ada senja ya?" Tanya Ayssa.
"Iya."
"Aneh. Padahal sore ini hujan rintik."
"Sama, aku juga berpikiran seperti itu."
"Kemarin juga kakak terus saja menatap senja di balkon kamarnya. Dari awal ada sampai mau magrib."
"Oh ya? Sama dong dengan Alif. Dia juga kemarin melakukan hal seperti Hamzah."
"Wah, kok bisa samaan seperti itu, ya?"
"Mungkin hobi mereka kebetulan sama."
Dia kembali menyuap makanannya, "iya, sih. Tapi entah kenapa..., aku seperti merasakan aura yang berbeda ketika bersama keduanya saat malam menjenguk bibi itu."
Aku meneguk jus alpukat, "berbeda? Berbeda nya seperti apa?"
