Selamat membaca :)
°•°•°
"Masa pemulihan tergantung kondisi pasien. Untuk Ibu Debora, kami sarankan lebih baik rawat inap selama dua hari, terhitung sejak hari ini."
"Setelah itu, apakah bisa beraktivitas seperti biasanya, Dok?" tanya Sean serius.
"Bisa. Namun untuk aktivitas yang ringan-ringan saja ya. Tolong diperhatikan jahitannya. Kalau ada apa-apa, boleh hubungi saya."
"Terima kasih, Dok. Saya permisi."
"Sama-sama, silakan."
Setelah meminta waktu sang dokter untuk berbincang mengenai kesehatan Debora, Sean kembali ke ruang pemulihan. Dengan hati yang sedikit lega, kakinya melangkah pasti ke ruang di mana Debora berbaring. Di sana, sudah ada Dea, Kezia, dan Meli yang menemani sang Mami.
Bukan tiba-tiba Meli ada di sana. Dea yang sudah mengabarinya. Ketika Debora masih di ruang operasi, Dea menceritakan semua yang dialami Debora. Meli pun datang dan ikut masuk ke dalam. Ia bahkan meminta izin pada atasannya.
