Hari ini baekhyun akan mengambil ijazah SMAnya karena ia berhasil lulus dan bisa melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi, ia di antar oleh mami dan papi park sementara chanyeol sibuk merencanakan lamaran tunangannya nanti.
Apa dia nantinya akan menyewa 1 lantai restoran untuk lebih terkesan privasi, atau melamar baekhyun di pantai, atau mengajak baekhyun ke taman hiburan dan melamarnya di sana, atau...menyewa satu kapal untuk makan malam romantis berdua.
Entahlah chanyeol masih memikirkannya mulai dari 3 bulan lalu, terus memikirkan hal yang sama setiap harinya. Banyak teman²nya yang menyarankan untuk menyewa kapal karena kenangan indah seperti itu akan di ingat seumur hidup. Tapi beberapa juga menyarankan mending hemat uang dan yang sederhana saja yang penting baekhyun bahagia tapi entahlah chanyeol masih pusing memilihnya.
"Hmmm...mungkin aku akan memesan satu lantai restoran itu dan satu kamar hotel bintang lima untuk lamarannya..hmmm kedengaran bagus." Ujar chanyeol lalu tersenyum dan segera bergegas mencari restoran dan hotel yang terpikir di benaknya
Chanyeol tidak punya waktu banyak, ia juga harus membeli dekorasi dan menyuruh para maid bahkan bawahan papanya untuk membantunya menghias nantinya. Ini demi menyenangkan hati baekhyun dan membuat memori indah yang bisa di banggakan nantinya.
****
Chat: Minho hyung
(Mi) Yeol, lo perlu bantuan ga?
(Ye) Boleh, terus baekhyun sama maminya?
(Mi) Kagak lah, baekki ya ke kosannya.
(Ye) Ohhh ok.
(Mi) Gw sama krystal ke sana.
(Ye) Ok gw tunggu...
****
Sudah 1 jam lebih chanyeol dan yang lainnya untuk menghiasi full kamar itu, chanyeol bergegas membubarkan acara menghias kamar hotel dan memberi bouquet untuk nanti malam.
Skip sore...
"Samchon kita mau ke mana?" Tanya baekhyun
"Hm? Ya makan malam berdua sama kamu lah by." Jawab chanyeol
"Owww ok~." Ujar baekhyun yang sudah kelaparan sekarang
Sampai di restoran...
"Huhhh? Kenapa samchon menutup mataku?" Tanya baekhyun
"kkk..1..2..3."
Saat baekhyun melihat apa yang dia lihat pertama kali, adalah sebuah bouquet berisi bunga mawar bewarna pink gradasi dan sebuah teddy bear putih yang sedang memeluk hati bertuliskan 'i love you' di tangan chanyeol yang satunya.
"Samchon ini bukan valentine.." ujar baekhyun
"Selamat atas kelulusanmu sayang." Ujar chanyeol sambil memberi bouquet dan boneka teddy bear itu kepada baekhyun
"Uhhh samchon..di lihat banyak orang..malu." Ujar baekhyun
"kkk baiklah, ayo masuk." Ajak chanyeol
"Tenyata dia suka yang private, untung aja bener.." -batin chanyeol
...
"Samchon, kenapa restoran ini terlihat sangat fancy?" Tanya baekhyun
"Ya emang ini restoran yang mewah sayang." Ujar chanyeol
"Ini hanya kelulusan SMA ku samchon, tidak sespesial itu.." ujar baekhyun
"Ada sesuatu yang spesial menantimu." Ujar chanyeol
"Apa itu? Apa sebuah boneka lagi?" Tanya baekhyun
"Lihat saja nanti." Ujar chanyeol yang sudah membawa cincin pertunangan di kantong coatnya
"Ke taman hiburan?" Tanya baekhyun
"Aku tidak bisa memberitahunya sayang." Ujar chanyeol
"Huhhh baiklah.." ujar baekhyun yang tau bahwa ia akan diberi kejutan lagi oleh chanyeol
Selesai makan...
"Samchon kita kemana?" Tanya baekhyun yang matanya sudah di tutupi penutup mata
"Lihat saja nanti." Ujar chanyeol
Hotel...
Chanyeol pun menuntun langkah si cantik sampai menuju kamar lamaran chanyeol yaitu 614. Chanyeol mengeluarkan kartu kunci hotel dan menempelkannya.
/Pipp~(lampu hijau)
/Krekkk...
Chanyeol pun menuntun masuk lagi si cantik dan menutup pintu kamar hotelnya.
"Ok samchon akan membuka penutup matanya." Ujar chanyeol
"1...2...3."
Saat baekhyun melihat sekelilingnya, ia tampak terkejut dengan balon huruf yang berjejeran dan membuat suatu kalimat yaitu 'will you marry me'. Kelopak bunga mawar yang bertebaran di lantai, lilin LED yang menyala daritadi untuk saja belum habia baterainya, lampu tumblr berwarna warm white yang menggelantung di beberapa bagian ruangan, balon² yang tersebar di lantai dan lingerie bewarna pink yang sudah di persiapkan untuk baekhyun.
Baekhyun tidak berpikir sampai ke sini, ia tidak menyangka bahwa chanyeol seniat ini dan seromantis ini. Apalagi ia tidak kepikiran bahwa chanyeol sampai melamarnya hari ini tanpa mengetahui gerak gerik mencurigakan sang dominan.
Tangis haru mulai membanjiri pipi gembilnya, ia terus menutup mulut dan menghapus air matanya kasar sangking kagetnya.
"Hikkksss emmm hikkkss kenapa sangat mendadak eoh?" Tanya baekhyun sambil menghapus air matanya kasar
Chanyeol menggenggam tangan baekhyun, berlutut ala melamar di depan si cantik, dan mencium tangan cantik itu. Tangis haru baekhyun makin tidak bisa di kontrol karena ia terlihat seperti di lamar seorang pangeran seperti kartun disney princess.
Chanyeol tidak menyangka ekspresi baekhyun akan seharu itu sampai menangis tak henti². Ia bangga karena keputusan mendadaknya itu membuat baekhyun senang.
"Kan baekki mau kita segera sah, jadi menurut samchon ini saatnya kita ke hubungan yang lebih serius daripada dulu." Ujar chanyeol
"Hikkkss emmm hikkkss sobbb sobbb.."
"Baekhyun-ah, will you marry me?" Tanya chanyeol
"Hikkksss emmm hikkkss.." baekhyun terus menangis dan tidak bisa menjawab pertanyaan itu
Chanyeol berdiri, memeluk tubuh ramping itu dan menenangkan baekhyun.
"Shhh² udah²...uljima." Ujar chanyeol
"Hikkksss samchon ga perlu siapin segini niatnya hikksss.."
"Chu~aku ga mau kamu anggap ini biasa aja baekki, ini terjadi sekali seumur hidup baekki sayang." Ujar chanyeol
"Hikkksss gomawo.." ujar baekhyun
"Uljima baekhyun-ah." Ujar chanyeol
"Hikkkss emmm sobb sobbb baekki pastinya mau." Ujar baekhyun
"Beneran?" Tanya chanyeol sambil mendonggakkan kepala baekhyun
"Nde, masa yang baekki tunggu² di tolak." Ujar baekhyun dan chanyeol tersenyum
"Chu~ayo pakai dulu." Ujar chanyeol
Chanyeol pun mengeluarkan cincin pertunangan itu dari kotaknya dan memasangnya di jari manis di tangan kiri baekhyun.
"Yeppo^-^." Ujar baekhyun sambil melihat cincin emas yang memiliki sedikit ukiran
"Kau menyukainya?" Tanya chanyeol sambil mencium punggung tangan baekhyun
"Nde~, aku menyukainya, sangat menyukainya~." Ujar baekhyun
Chanyeol pun membawa baekhyun ke lumatan hangatnya, semakin lama lumatan itu berubah menjadi ganas dan panas.
"Hahhh..ayo main." Bisik chanyeol dan baekhyun mengangguk
"Pakai lingerie itu." Suruh chanyeol
"kkk..daddy suka jika baekki berpakaian seperti ini?" Goda baekhyun
"Ya begitu lah..kau akan semakin cantik jika menggunakannya." Ujar chanyeol
"kkk..aku akan sering memakai lingerie jika sam-maksudku daddy mau." Ujar baekhyun
"Tapi jangan menunjukkan milikku ke orang lain..kris sudah lebih dari cukup." Ujar chanyeol
"kkk nde² tentu." Ujar baekhyun
"Ya sudah aku akan menunggumu." Ujar chanyeol
Baekhyun pun pergi ke kamar mandi dan mengenakan lingerie itu di tubuh cantiknya, ia juga sedikit membasahi tubuhnya agar terlihat semakin seksi dan menggoda.
"Huhhh kenapa para lelaki suka jika aku berpakaian seperti ini?" -batin baekhyun
"Tapi...aku cantik juga hmm.." -batin baekhyun sambil tersenyum bangga
"P*nis daddy aku datang~." -batin baekhyun lalu keluar dari kamar mandi
Saat baekhyun keluar dari kamar mandi, tampak chanyeol yang sudah telanjang total dan siap bersetubuh dengan namja cantik yang sekarang adalah tunangannya itu.
"Kemarilah, milik daddy sudah tegang hanya gara² melihatmu." Ujar chanyeol dan baekhyun dengan senang langsung menghampiri chanyeol
"Daddy." Panggil baekhyun
"Hm?" Saut chanyeol
"Kita mulai sekarang?" Tanya baekhyun
"Tentu, masa minggu depan." Ujar chanyeol lalu menarik baekhyun ke pelukannya
"Emmm...baekki rasa daddy semakin berotot." Ujar baekhyun
"kkk nde, biar bisa makin lama mainnya." Ujar chanyeol lalu mengecup pipi baekhyun
"kkk bisa aja." Ujar baekhyun
"Biar nanti di pandang orang enak, dominannya hot daddy, submissivenya cantik kayak bidadari." Ujar chanyeol
"Daddy mau buat orang iri ya? kkk." Tanya baekhyun
"Tuh tau.." ujar chanyeol lalu mulai mencium, menjilat dan menghisap bagian leher baekhyun
/Plak plak plak~
"Akhir² ini kamu makan banyak hm?" Tanya chanyeol
"Nde..apa baekki makin berat?" Tanya baekhyun
"Pantatmu yang makin berisi sayang bukan perutmu." Ujar chanyeol lalu memukul dan meremas lagi bongkahan peach itu sampai tangannya mengecap di sana
"Enggghhh daddyhhh.."
"Chu~"