Chereads / Chara / Chapter 3 - Bab dua

Chapter 3 - Bab dua

Nathan seperti biasanya keluar rumah menuju base camp nya di Jl. angrek tepat di salah satu bangunan kosong, banyak yang bilang bangunan tersebut anggker tidak ada yang berani masuk ke dalam nya.

Tapi sebenarnya merka salah besar, karna bangunan tersebut adalah base camp geng nya Nathan yang di ketua i oleh Reno kakak kelas Nathan. Mereka berjumlah 80 orang dari berbagai sekolahan. Ada yang dari sekolah SMA, SMK, Bahkan yang masih kecil SMP yang menjadi hasrat mereka adalah kebersamaan solidaritas.

Geng Cakra sendiri tidak mempunyai musuh layaknya geng geng pada umumnya mereka menerima teman dari kalangan apapun. Tidak ada perkelahian atau semacamnya karna menurut mereka gak ada guna nya jika mereka kelahi toh gak ada gak bisa di banggakan.

Mereka biasanya Balap liar, latihan Taekwondo, tinju, basket dll. Yang di ajari oleh anggota mereka yang mempunyai kemampuan tersendiri.

Jadi siapapun mereka yang ikut geng Cakra di pastikan dapat ilmu dari berteman dengan mereka. Kecuali balap liar yang membahayakan nyawa mereka sendiri. Tapi justru balap liar yang banyak di sukai dari mereka.

Nathan dan Reno sendiri sudah ikut geng tersebut sejak lama Reno sejak kelas 9 smp dan Nathan kelas 7 smp.

Flashback on.

"Haha... ha... ha...." Tawa Nathan Dan Reno menggema di Ruangan Yang bisa di sebut base camp tersebut.

Reno melihat-lihat sekitar "Than ini kayaknya bangunan udah tua deh, gak kepake kayaknya dulu bekas mall" Reno melihat-lihat sekitar.

Nathan mengambil bola basket yang ia temukan "lihat nih, gw nemu bola basket tapi kok kayaknya baru di pake ya bang?"

Reno melangkah mendekati Nathan mengambil bola di tangan Nathan "iya ya trus ini juga banyak puting rokok, dan Rokoknya baru"

Suara laki-laki seumuran anak SMA "Hey kalian siapa?" Nathan dan Reno menengok orang tersebut memakai baju Taekwondo "ngapain kalian di sini ini bukannya jam sekolah?"

Reno tanpa takut "he.. he.. gini bang kita bolos trus nyoba mau kesini"

"Hooh" sambung Nathan.

"Kalian tau gak ini tempat apa?" Tanya laki-laki tersebut.

"Gak tau lah gak ada yang ngasih tau" ucap Reno datar.

Sedangkan Nathan menaikkan alisnya sebelah "Yoi"

Nathan emang dingin tapi kalo udah deket gak dingin lagi contohnya sama Reno dia gak pernah dingin cuman sama orang yang gak terlalu deket dia dingin.

Laki-laki tersebut menghela napas "kenalin gw ketua geng di sini nama gw, Raditya"

"Oh gtu, emmm bang Emang nya Geng apaan?" Ucap Reno.

"Kalian mau tau?, ayo ikut"

Flashback off

#####

"Minggir!" Nathan menatap chara dengan tatapan datarnya . Sedang yang di tatap malah menunjukkan wajah manisnya.

Chara Aien alaia gadis cantik nan manis yang tak sengaja bertemu dengan manusia dingin bernama Nathan Saputra.

"Kalo aku gak mau minggir trus gimana?" Chara menaikkan alisnya sebelah. Sedangkan Nathan memilih putar balik karna malas meladeni Chara.

Chara membulatkan matanya "yah Nathan jangan pergi, kamu mau ke kantin kan udah lewat sini aja" teriak Chara di depan lorong yang agak sempit. Sedangkan Nathan memilih pergi lewat jalan lain meski cukup jauh jaraknya.

"Nathan kenapa sih ngejauh padahal kan niat aku cuma mau pengen deket aja sama kamu" Chara menunduk membatin akan tingkah Nathan yang dingin.

Chara memilih pergi ke Kantin menemui Nita sahabat nya "Eh Chara gimana Pdkt nya lancar gak?" Tanya Nita.

"Gak" Chara menunduk lesu.

Nita mengaduk-aduk jus mangga nya "yaudah cari yang lain banyak kali, lagian cowok pada ngejar-ngejar lo, lo nya malah ngejar-ngejar cowok yang gak pasti"

Chara memutar bola matanya "dah ah gak usah di bahas, sekarang mending tolongin pesenin gw bakso di pojokan" Chara menaikkan alisnya ke atas.

"Yaudah iya bakso biasa gak pake mie kan?"

"Iya makasih Nita"

Sambil menunggu Nita memesankan makanan, Chara membuka Gawai melihat ada satu pesan masuk Dari aplikasi WhatsApp nya cepat-cepat Chara membuka nya.

Bang Reno "dek pulang sendiri ya. Oke makasih"

Chara menghela napasnya "yah pulang naik bus lagi deh"

Nita datang membawa kan bakso pesanan Chara, yang di sambut mata berbinar dari Chara "makasih Nita"

"Yoi" Nita lantas langsung duduk di kursi depan Chara dan memainkan ponsel nya.

Chara memasukkan banyak sambal ke dalam baksonya.

"1 sendok karna Kesel sama bang Reno"

"1 sendok lagi karna kesel uang jajan harus berkurang buat ongkos pulang"

"1 sendok lagi karna kesel sama Nathan"

"1 sendok lagi karna Nathan udah bikin gw terlanjur kagum sampe nge fans sama dia"

"1 sendok lagi karna Di marahin mama sebab telat"

"1 sendok yang terakhir karna gak bisa ngilangin Nathan dari pikiran gw"

Nita yang melihat tingkah sahabat nya hanya geleng-geleng kepala kayak orang lagu dengerin musik DjšŸ¤£.

Nita membuyarkan lamunannya sendiri "Char lo tau gak kalo di kantin Susu udah habis, trus gimana caranya lo ngabisin itu semua bisa sakit ntar perut lo"

Chara yang mendengar ucapan Nita langsung kepanasan lari melewati tengah lapangan yang di ikuti oleh Nita di belakangnya. Tujuan Chara kali ini adalah ke kekelas berharap di tasnya ibu nya berbaik hati menaruh susu di dalamnya.

Sampai di sudut lapangan sekolah Chara yang tak hati-hati lantas menabrak dada bidang Nathan, dan langsung di tangkap oleh Nathan tubuh Chara. Bayangin aja kayak di DrakoršŸ¤£.

Nita yang melihat kejadian tersebut tanpa pusing-pusing langsung mengabadikannya tanpa sepengetahuan Chara. Untung lapangan lagi sepi kalo gak udah jadi pusat perhatian mereka.

Karna kepedesan Chara melepas Nathan dan langsung lari ke kelasnya. Tapi Naas Di dalam tas Chara tidak ada susu yang ada alat tulis dan buku-buku.

"Hwaaaaaaa" Chara kesal karna tidak mendapat kan susu.

Tiba-tiba tangan kokoh memberinya se botol susu coklat yang sudah di buka.

Tanpa berpikir panjang Chara langsung mengambil susu tersebut dan meminum nya hingga habis.

Setelah selesai acara minum Chara menoleh ke arah orang yang memberinya susu "eh ternyata Nathan, makasih ya kok tau kalo gw kepedesan" Chara cengengesan.

Bukannya menjawab Nathan malah membersihkan sisa susu yang menempel di bibir Chara. Sontak jantung Chara berdegup 2 kali lebih kencang dari sebelumnya "mamahhhh tolongin Chara deg-degan"

Nathan menarik tangan nya kembali lalu pergi begitu saja meninggalkan Chara yang masih sibuk mematung.

Setelah Nathan berjalan agak jauh Chara berucap "than makasih"

Nathan menoleh sekejap"Gak geratis" setelah itu pergi melanjutkan jalannya.

Nita yang sedari tadi mengintip kini keluar dari tempat persembunyian nya "cie, kalo sikap Nathan aja kayak gitu, gw juga bisa kali baper"

Sedangkan Chara tersenyum senyum sendiri.

"Char gw ada sesuatu buat lo"

"Apa?"