Saat Su Zhixi sedang melamun, tiba-tiba telinganya terasa sakit.
"Ah!" Su Zhixi berteriak kesakitan, lalu dia menoleh dan melihat sorot mata He Jingyao yang tidak senang.
Seketika dia merasa bersalah.
"Su Zhixi, kamu baru saja melamun." He Jingyao mengangkat dagu Su Zhixi dengan jarinya dan bertanya, "Apa yang kamu pikirkan?"
"Tidak … Tidak memikirkan apa-apa …" Su Zhixi langsung menyangkal.
"Kamu sudah menjadi istriku." He Jingyao mengingatkan Su Zhixi. Sorot matanya terlihat sedikit lebih muram, lalu berkata lagi, "Jika kamu memikirkan laki-laki lain di depanku, aku akan merasa sangat, sangat tidak senang."
Su Zhixi terkejut dan langsung menggelengkan kepalanya seperti anak kecil.
"Bagus." He Jingyao tertawa kecil lalu dia bertanya, "Karena kamu merasa bosan, bagaimana jika kita melakukan hal yang lebih menarik?"
"Apa … Hmph!" Saat Su Zhixi baru saja mau bertanya, He Jingyao langsung menciumnya.