He Jingyao merasa bisa membayangkan wajah Su Zhixi, seketika dia tertawa kecil. "Jika dia sudah tidak marah lagi katakan kepadaku."
"Baik." Paman Li mengiakan.
"Bagaimana keadaan Su Guo'an?" He Jingyao bertanya.
Paman Li berpikir sejenak lalu menjawab, "Tuan muda kedua Huo mengatakan bahwa Tuan Su menolak donor sumsum tulang belakang dari nyonya muda."
"Kenapa?" Suara He Jingyao terdengar muram.
"Tuan muda kedua Huo dan nyonya muda tidak mengatakan alasannya …" Setelah bicara sampai sini Paman LI baru sadar ada hal yang janggal. "Besok saya akan pergi menyelidikinya."
"Ya, kamu seharusnya memikirkan itu sejak awal." Suara He Jingyao terdengar sedikit tidak senang.
"Ini kelalaian saya."
"Ada lagi." He Jingyao sedang membalik dokumen saat sedang menelepon Paman Li. "Paman Li, Paman kan memiliki pengalaman yang banyak dalam berhubungan. Menurut Paman, apa aku harus memikirkan cara untuk meredakan amarahnya?"