Chereads / Kebangkitan Sang Ratu / Chapter 6 - Di Dalam Satu Dunia Tidak Boleh Ada Dua Raja

Chapter 6 - Di Dalam Satu Dunia Tidak Boleh Ada Dua Raja

Di dalam kamar rawat tersebut, Su Ruohua terlihat duduk di kursi, dibandingkan dengan sikap Su Huiqing yang cuek tadi, Su Ruohua duduk tegak dan terlihat sangat anggun, "Anan, bagaimana pemulihanmu?"

Shen Anan melihat Su Ruohua yang seperti ini pun tanpa sadar jadi teringat Su Huiqing, ibu dan anak ini, yang satu bodoh dan kasar, tapi yang satu lagi pintar dan elegan, sama sekali tidak seperti ibu dan anak. Seperti rumor yang beredar di luar, daripada Su Huiqing, Shen Anan lebih pantas menjadi anak Su Ruohua …

Memikirkan hal tersebut membuat jantung Shen Anan berdebar, dia langsung menunduk dan menutupi kelicikan di matanya, "Dokter bilang mungkin aku tidak bisa masuk sekolah dulu selama beberapa hari ini."

Dia adalah salah satu sepuluh siswa terbaik, dia tidak pernah ketinggalan dalam pelajaran apapun, apalagi sekarang adalah masa penting karena sebentar lagi sudah ujian. Shen Anan sedikit panik, khawatir nilainya akan turun karena masalah ini.

"Istirahatlah dengan tenang, aku akan membantumu bicara dengan guru di sekolah, lalu aku akan menyiapkan guru privat. Sekarang kamu sudah kelas tiga SMA, jadi tidak boleh ketinggalan pelajaran." Su Ruohua berujar seraya menatap Shen Anan, "Bagaimana?"

Shen Anan senang mendengarnya, dia tak menyangka kalau Su Ruohua begitu mementingkannya. Dengan menahan rasa antusias di hatinya, Shen Anan pun berkata, "Tidak masalah, terima kasih Bibi!"

"Itu hanya masalah kecil." Su Ruohua tersenyum, lalu mengeluarkan dokumen dari dalam tasnya.

Shen Anan menerima dan melihatnya, ini adalah saran yang diajukannya dulu pada Keluarga Su, apa maksud Su Ruohua mengeluarkan dokumen ini?

"Sudah lama aku mempertimbangkannya, kamu sekarang sudah kelas 3 SMA, lebih baik kamu mengutamakan pendidikan. Kerja samamu dengan Keluarga Su sampai di sini saja, ini untuk kebaikanmu dan kebaikan kami juga." Su Ruohua menekan dahinya sejenak lalu tersenyum, "Biaya pembatalan kontrak akan aku transfer ke rekeningmu, Keluarga Su bersalah padamu atas masalah ini. Kompensasi apa yang kamu harapkan? Beritahu ayahmu, biarkan dia bicara denganku."

Shen Anan memaksakan senyuman, kukunya yang panjang dan rapi menembus kertas tersebut dan menggores telapak tangannya, "Aku mengerti Bibi." 

"Baiklah kalau begitu, Qingqing masih menungguku di bawah, aku sudah berpesan pada pihak rumah sakit, jadi kamu beristirahat saja dengan tenang." Su Ruohua mengambil tasnya lalu menasihati Shen Anan sekali lagi baru akhirnya pergi dari sana.

(Qingqing merupakan nama panggilan Su Huiqing).

Di atas ranjang, raut wajah Shen Anan terlihat sangat buruk, dia menampik cangkir di sampingnya dengan tangannya.

Apanya yang mengutamakan pendidikan? Bukankah ini karena Su Huiqing tidak suka?! Shen Anan menggertakkan gigi, kebenciannya telah mencapai batas maksimal! "Cheng Yue, menurutmu kenapa Tuhan begitu tidak adil? Bagian mana dariku yang kalah dari Su Huiqing? Hanya karena dia adalah Nona besar Keluarga Su, lantas apakah aku harus diinjak-injak seperti ini?!"

Perempuan yang mendorong pintu dan masuk ke kamar itu menghela napas lalu menghiburnya, "Anggota Keluarga Su sangat pandai, menurut kabar, Nyonya Su menjadi juara ujian di dalam kota untuk pergi belajar ke Kota Jing, tapi kenapa Su Huiqing begitu bodoh? Tapi Tuan besar Keluarga Su orangnya lebih mementingkan bakat, dengan satu poin ini saja, mana mungkin Su Huiqing bisa dibandingkan denganmu?! Tidak masalah kalau proposal ini tidak dipakai, yang penting sekarang namamu sudah dikenal, yang lainnya tidak masalah. Kamu tidak tahu seberapa besar popularitasmu di kota Qing sekarang. Tuan besar Su bahkan memuji proposal yang kamu buat! Sampah seperti Su Huiqing itu bahkan tidak bisa dibandingkan dengan satu kuku jarimu. Tunangannya saja menyukaimu, apa yang kamu takutkan? Yang seharusnya takut adalah Su Huiqing, kalau tidak dia tidak akan mendorongmu karena cemburu."

Shen Anan pun menenangkan diri, perkataan Cheng Yue masuk akal juga.

**

Di garasi bawah tanah, Su Huiqing memasukkan tangan ke dalam kantong dengan cuek, ekspresi wajahnya terlihat santai.

"Nona besar Su, kamu tidak gila kan?" Tanya Yu Xiangyang yang mengikutinya dari belakang, pemuda itu memandangnya dengan simpati, "Tapi aku tidak bisa menyalahkanmu juga, Anan terlalu hebat dan bisa membuat proposal. Ayahku bahkan sampai berkata kalau bakat berbisnisnya sangat tinggi, entah bagaimana dia bisa sepintar itu. Sejak kecil aku mengikuti pelatihan khusus, tapi tetap saja tidak sebanding dengan otaknya."

Yu Xiangyang berkata dengan takjub.

"Proposal apa? Coba ceritakan padaku." Kata Su Huiqing yang terlihat mengangkat alisnya.

"Apa kamu akan mengerti kalau aku ceritakan?" Yu Xiangyang menatapnya dengan sedikit meremehkan.

Siapa yang tidak tahu kalau nona besar Keluarga Su di kota Qing bahkan tidak bisa membaca laporan keuangan!

Su Huiqing berhenti dan menoleh melihat Yu Xiangyang, satu tangannya memutar ponsel, dan tangan lainnya masih dimasukkan ke dalam kantong. Dia terlihat malas dan cuek, sudut bibirnya terangkat dan nada bicaranya terdengar tak acuh, "Katakan."

Kaki Yu Xiangyang pun kembali lemas. Sial, apakah orang yang mengerikan seperti ini benar-benar Su Huiqing seperti rumor yang beredar itu?!

Dia mulai mencurigai rumor tersebut, tapi begitu mengungkit proposal Shen Anan, dia terbatuk sejenak, "Saran Anan benar-benar segar, Su Group adalah perusahaan besar bermodal tinggi, dengan menggunakan leverage hutang untuk meningkatkan persentase pengembalian modal, perusahan tidak perlu khawatir, saham baru tidak menarik saat inflasi, selain itu juga bisa membuka banyak pasar …"

"Hanya ini saja?" Su Huiqing tampak tidak berminat, "Terlalu imajinatif, tidak realistis."

Dia memberikan penilaian dengan empat kata.

"Memangnya apa yang kamu tahu?! Sudahlah, untuk apa aku membicara dengan orang idiot?!" Yu Xiangyang menggaruk kepalanya karena merasa tidak habis pikir, "Nona besar Su, aku lupa kalau Anda sejak kecil tidak pernah mendapat pelatihan sebagai pewaris, sehingga Anda tidak mengerti, jadi anggap saja tadi aku hanya asal bicara!"

Su Huiqing menyipitkan mata menatap Yu Xiangyang, wajah cueknya menghilang, senyumannya berubah dingin, sepasang mata itu menajam, "Apa imageku seperti itu?"

"Memangnya sejak kapan kamu tidak seperti itu?!" Ucap Yu Xiangyang yang belum sadar jika Su Huiqing sudah berjalan menjauh, lalu dia pun segera mengikutinya. Dia masih sedikit ragu akan kekuatan Su Huiqing tadi …

Apa ini benar-benar nona Keluarga Su yang terkenal bagaikan lumpur tak berguna di Keluarga Su? Ini hanya tipuan kan?!

Setelah mereka pergi, dua sosok muncul dari samping mobil.

Orang yang berjalan di depan tampak berpenampilan elegan, santai, namun terlihat berkelas. Gelapnya garasi bawah tanah tidak mampu menutupi auranya.

Dia adalah Chu Xuning, sementara yang satunya lagi adalah orang yang mereka temui di lift.

"Nona besar Su, bodoh dan suka berulah …"Pria di samping Chu Xuning terlihat menaikkan alisnya, suaranya terdengar datar tapi ada rasa penasaran yang terlihat di dalam mata hitamnya, "Penilaiannya yang terdiri dari empat kata itu sangat menusuk, tatapannya juga sangat tajam, ini bukanlah tampang yang bisa dimiliki oleh orang bodoh. Xuning, jaringan intelmu sudah harus diperbaiki."

"Aku tidak menyangka kalau dia adalah Nona besar Su, benar-benar berbeda dengan kali terakhir aku menemuinya." Chu Xuning berujar sambil mengelus dagunya, "Menarik sekali, kalau bukan karena kita juga kebetulan turun, kita sama sekali tidak akan menyadarinya."

Apa yang dia katakan beberapa saat sebelumnya? Nona besar Su ini lebih menakutkan dari yang dirumorkan, tak peduli penampilannya ataupun keahliannya, semuanya tidak sebanding dengan anak haram itu.

Tapi tak ada yang menyangka bahwa dia akan termakan omongan sendiri secepat ini!

"Oh ya, Tuan muda Yu, bagaimana dengan penangkapan tahanan kabur itu?" Tanya Chu Xuning yang tiba-tiba teringat sesuatu, "Menurutmu kenapa belakangan ini semakin banyak buronan yang kabur dari sel tahanan Guoji? Itu adalah tahanan internasional, bahkan aku tidak bisa berbuat apa-apa, kenapa mereka bisa lari semudah ini?"

"Pernah dengar tentang guncangan Guoji tidak?" Yu Shijin memiringkan kepalanya, matanya tampak menyipit, "Orang nomor satu di grup tentara bayaran Liuyan sudah mati."

"Grup tentara bayaran Liuyan? Pantas saja tahanan-tahanan yang kabur itu sok sekali, ternyata karena tidak ada orang yang mereka takuti lagi." Chu Xuning pun tertegun, beberapa saat kemudian dia baru sadar kembali, "Sayang sekali. Awalnya aku kira saat kita ke sana, dua orang raja seperti kalian ini bisa bertemu, tapi ternyata ...."