Dengan perasaan bahagia Marey berjalan di samping Dean keluar dari Bandara Los Angeles. Sambil melepas kacamata hitamnya Marey melihat ke sekeliling Bandara yang sangat ramai.
"Dean, aku tidak tahu kita harus kemana setelah ini?" tanya Marey sedikit bingung dengan kota Los Angeles yang begitu padat penduduk.
"Tenanglah Marey, kita langsung saja ke hotel Rich Star sesuai dengan yang di pesan Sean." ucap Dean seraya menggenggam tangan Marey dan membawanya mencari taksi yang lewat di pintu luar Bandara.
Dengan satu kali lambaian tangan, sebuah taksi berhenti dihadapannya Marey dan Dean. Segera Dean menarik pelan tangan Marey agar masuk ke dalam taksi.
Di dalam taksi pandangan Marey tak lepas memandang keramaian orang yang lalu lalang.
"Marey, apa kamu senang dengan perjalanan ini?" tanya Dean masih menggenggam tangan Marey.
Marey menganggukkan kepalanya dengan tersenyum.
"Aku harap kita bisa menikmatinya dan menghabiskan waktu bersama." ucap Dean dengan tatapan lembut.
