Chereads / SISTEM TELEPORTASI / Chapter 6 - Sistem Teleportasi Episode Keenam

Chapter 6 - Sistem Teleportasi Episode Keenam

.

Ternyata tuan rumah meminta pada Kenzie untuk membeli sesuatu, di area perumahan tidak ada toko terpaksa Kenzie harus pergi keluar untuk membeli pesanan tersebut. 5 menit kemudian Kenzie sudah kembali membawa pesanan. Sang scurity menjadi bingung, karena Kenzie sudah kembali belum lama ini pergi.

.

" apakah kamu sudah membawa pesanan tuan muda." tanya scurity.

.

" sudah pak." jawab Kenzie sambil menunjukkan barang bawaan pada scuruty.

.

" ya sudah sana antar, tuan muda sudah menunggu di dalam." kata scurity.

" siap pak." jawab Kenzie bergegas ke dalam rumah.

.

Di depan pintu rumah.

" permisi tuan, saya kurir yang tadi." sorak Kenzie.

Datang seorang wanita menggunakan pakaian mid.

" ya ada apa mas." tanya asisten rumah tangga pada Kenzie.

.

" saya mau mengantar pesanan tuan muda." jawab Kenzie.

.

Terdengar suara dari dalam.

" masuk aja mas." sorak seorang pria.

.

Kenzie masuk ke dalam rumah di pandu oleh asisten rumah tangga menuju dapur. Kenzie melihat seorang pria sedang asik mengadon kue.

" ini pesanan nya tuan." kata Kenzie.

.

Pria tersebut menghentikan aktifitasnya.

" loh kok cepat sekali ngantar pesanan nya mas ? biasanya kalau aku meminta seoramg kurir tidak secepat ini." puji pria di hadapan Kenzie.

.

[ selamat telah mendapatkan 50 coin sistem dari rasa kagum bos Liu.]

.

" itu sudah profesi saya sebagai kurir tuan, saya memiliki moto sebagai kurir. Mengantar pesanan dengan sangat cepat sampai ketujuan, akan tetapi tidak merusak nilai dari pesanan yang dibawa sampai ketangan penerima" jawab Kenzie tegas tanpa ragu.

.

" oh ya taruh aja di atas meja mas. Saya sangat suka sama orang seperti mas ini yang memiliki moto disetiap hal hal untuk di lakukan. Kalau boleh tau di perusahaan jasa mana mas bekerja ? saya akan memberi ratting lima atas kinerja masnya ini." kata pria di depan Kenzie.

.

" sebenarnya saya tidak bekerja pada perusahaan manapun untuk saat ini tuan. Karena saya baru tamat SMK ijazah belum keluar, saya sudah berusaha mencoba melamar kerja akan tetapi belum ada yang menerima saya. Jadi saya memutuskan untuk menjadi kurir tunggal karena hanya ini yang bisa saya lakukan untuk saat ini." kata Kenzie menjelaskan.

.

Pria di hadapan Kenzie berfikir sejenak penuh tanda tanya.

" berarti kamu belum lama menjadi kurir." tanya pria dihadapan kenzie penuh selidik.

.

" benar sekali tuan, baru hari ini saya menjadi kurir. Tuan merupakan orang kedua yang menggunakan jasa saya." kata Kenzie jujur tanpa ada yang di sembunyikan.

.

Pria di hadapan Kenzie mengetuk ngetuk jarinya diatas meja seperti memikirkan sesuatu.

" mengantar pesanan dengan sangat cepat sampai ketujuan, akan tetapi tidak merusak nilai dari pesanan yang dibawa sampai ketangan penerima. Dari mana masnya ini mendapatkan moto tersebut." tanya pria di hadapan kenzie penuh selidik.

.

" karena menurut saya setiap orang menginginkan barang yang di pesan cepat sampai serta pesanan tetap terjaga selama di perjalanan. Oleh sebab itu, dua alasan ini menjadi moto saya sebagai kurir tuan." kata Kenzie menjelaskan tanpa keraguan.

.

Pria di hadapan Kenzie semakin kagum terhadap dirinya.

" apakah kamu mau bekerja untuk saya. Saya akan memberi upah sesuai dengan standar upah minimum regional untuk setiap bulan nya. Apakah mas ini tertarik." tanya bos Liu menawarkan Kenzie.

.

Kenzie sangat senang dengan tawaran tersebut akan tetapi ia tidak langsung menerima tawaran tersebut.

" kalau boleh tau pekerjaan seperti apa yang harus saya lakukan tuan." tanya Kenzie.

.

Keterangan : UMR (upah minimum regional) saat ini sebesar 2.600.000 rupiah bagi karyawan baru.

.

" itu sebenarnya tidak terlalu sulit, kamu hanya bekerja ketika saya meminta padamu untuk membeli dan mengantar pesanan yang saya minta sesuai dengan moto yang kamu miliki. Dan kamu juga boleh kerja sampingan lain nya, akan tetapi kamu harus mengutamakan panggilan saya ketika saya membutuhkan dirimu." kata pria dihadapan kenzie memberi syarat.

.

.

)+++(@>

Lanjut episode berikutnya.