"Aku pemakan apa saja, jangan pedulikan aku. Pilihlah restoran mana pun yang kamu suka, aku akan mentraktirmu di sana." Kaili memberi isyarat. Sudah diizinkan seperti itu, Delwyn pun tidak sungkan lagi.
Mereka berjalan berdampingan ke dalam restoran jepang, dan memilih duduk di sebuah ruangan privasi yang elegan. Kaili berkata dengan lembut, "Pesanlah. Makan siang hari ini, akan mengikuti selera kamu."
Delwyn menatapnya dengan tatapan yang berbinar penuh isyarat, "Apakah ini artinya, akan ada makan siang lainnya, yang mengikuti dengan seleramu?"
"Eh, bukan!" Lagi-lagi Kaili menjawab tanpa ragu. Makan siang lainnya, apaan! Tidak akan ada makan siang yang lain, sejak tadi saat mengetahui kalau dia akan makan siang dengan orang ini, dia sudah bergumam dalam hati, ini akan menjadi Alfa dan Omega, pertama dan terakhir kalinya dia akan makan dengan pria asing, terutama pria ini yang merupakan atasannya sendiri!