"Seperti apa yang pasti itu."
"Ya.. jika nanti suatu saat ada yang mengajakmu menikah lebih baik kau terima asal pria itu juga baik. Dari pada kau mengharapkan sesuatu yang tidak pasti dan atau mungkin tak ada kabar. Tapi ini hanya saran dariku ya..!"
Bintang teringat masa lalunya dimana ia yang dulu hampir menikah hanya demi membayar hutang. Dan Adityalah yang menyelamatkannya.
"Hehehe.. memangnya siapa yang mau menikah denganku?"
"Hei. Kenapa kau merasa tidak percaya diri? Lihatlah di luar sana ada yang lebih kurang dari dirimu. Jadi jangan pernah berpikir seperti itu!!" Ucap Bram tanpa mengalihkan perhatiannya dari jalanan ibu kota. "Jadilah orang yang banyak bersyukur. Percayalah asal kau selalu bersyukur hidupmu pasti akan merasa tenang."
"Terimakasih atas saran dan motivasinya. Kau sudah seperti mario teguh saja."
"Bukan mario tapi Bram teguh." Kini Bintang bisa tersenyum kembali mendengar ucapan Bram yang menurutnya lucu.