"Kenapa banyak fotoku di sini," gumam Adel.
"Hmm itu–" Varen belum mempersiapkannya jawaban yang pantas untuk menjawab pertanyaan Adel tersebut. Dia memang diam-diam memotret Adel, hanya karena dia suka. Ya, dia suka dengan wanita itu.
Belum sempat Varen menjawabnya, makanan pesanan mereka sudah datang. Dengan satu buah cake berwarna putih dengan hiasan strawberry di atasnya.
"Terima kasih sudah mau menemaniku malam ini. Kalau tidak ada kamu, mungkin aku akan menghabiskan hari ini sendirian," kata Varen saat memotongkan daging pada piring Adel lalu menyerahkannya pada wanita itu.
"Tidak apa-apa. Kamu tidak akan sendiri, selama aku masih ada," sahut Adel. Dia lalu menyuapkan daging tersebut ke dalam mulutnya.
"Bagaimana dengan ulang tahun ibumu kemarin?" tanya Varen di sela-sela mereka makan.
"Yah, biasa saja. Seperti perayaan ulang tahun pada umumnya."
"Apa tidak ada sesuatu yang spesial terjadi?"
