Setelah beberapa menit Indra sampai di rumah sakit. Dari kejauhan ia melihat Yose yang duduk tidak tenang di kursi ruang tunggu.
"Bagaimana keadaan Reina?" tanya Indra begitu sampai di hadapan Yose.
Yose mengangkat wajahnya yang sejak tadi ditenggelamkanya di balik telapak tangannya.
"Tadi lukanya tidak begitu parah. Tapi dia shock jadi harus segera dioperasi untuk menyelamatkan bayinya," terang Yose.
Indra mengangguk kemudian ikut duduk di sana. Dia sama khawatirnya dengan Yose, karena baginya Reina adalah seseorang yang sangat penting dalam hidupnya.
Beberapa waktu kemudian lampu operasi padam. Itu berarti operasi sudah selesai. Yose dan Indra langsung bangkit dari tempat tidurnya dan menunggu dokter keluar.
"Bagaimana dok, keadaan istri dan anak saya?" tanya Yose.
Indra sempat menoleh pada Yose yang terlihat khawatir. Laki-laki itu bahkan menyebut bayi itu dengan anak saya padahal jelas-jelas itu bukan darah dagingnya.