[Qiqi, apakah kamu berani balapan melawanku lagi? Belle!]
[Bagaimana kamu bisa mengetahui nomor teleponku?] Gu Xiaoran ingat wanita modis yang bertemu dengannya di tempat parkir itu bernama Belle, sehingga dia pun langsung membalas pesan darinya.
[Apa susahnya menemukan nomor telepon seseorang?] Balasan orang itu sedikit mencurigakan.
[Aku bukan Qiqi, kamu sudah salah orang.]
[Qiqi atau bukan, kita akan tahu setelah balapan.]
[Qiqi adalah orang lain, jangan ganggu aku lagi.]
[ Meskipun keterampilan kakak perempuanmu dalam mengemudikan mobil cukup bagus, tetapi masih belum cukup untuk mengalahkanku dalam tiga balapan berturut-turut. Selain Raja Serigala, orang yang bisa mengalahkanku dalam tiga balapan berturut-turut hanyalah Qiqi seorang.]
Melihat Belle menyebutkan kata Raja Serigala, seketika jantung Gu Xiaoran tiba-tiba berdebar kencang.
Raja Serigala!
Tapi apa hubungannya Raja Serigala dengan Qiqi?
Raja!
Qiqi!