Gu Xiaoran dengan tidak berdaya menatap si Mesum itu. Dia sudah menjelaskan bahwa dirinya tidak memiliki hubungan apapun dengan Mo Qing, tetapi Xie Baoling bersikeras tidak mau mendengar.
Mo Qing sebagai pemimpin dan Xie Baoling adalah Neneknya, mengapa dia tidak bisa menjelaskan dan menghapus keraguan di dalam hati Neneknya? Batin Gu Xiaoran.
Tetapi, cara berpikir Mo Qing dan Gu Xiaoran tidak sama. Mo Qing tidak ingin membantunya.
Gu Xiaoran hanya bisa mengaku takdirnya. Lebih baik mengandalkan diri sendiri daripada orang lain! Batinnya.
Kemudian Gu Xiaoran meletakkan amplop merah yang diberi oleh Nenek tadi di atas meja, dia mengembalikan amplop itu kepada Xie Baoling.
Aku sudah mengembalikan amplop merah ini, seharusnya Nenek sudah mengerti maksudku bukan? Batinnya.