Diana tengah menunggu kedatangan Rahman, tak lama kemudian terdengar suara klakson mobil di depan rumahnya. Diana langsung menghampiri Rahman dan masuk ke dalam mobil.
"Maaf ya Lama, tadi agak macet di jalan" ujar Rahman.
"Iya nggak apa-apa kok, mas. Makasih ya udah mau jemput aku".
"Iya sama-sama, kita ke supermarket biasa?".
"Iya mas".
Rahman segera melajukan mobilnya menuju supermarket tempat biasa Diana berbelanja. Setelah menempuh waktu kurang lebih 30 menit, mereka berdua tiba di supermarket. Diana segera bergegas turun dan langsung menggandeng tangan Rahman. Kini sudah tidak ada rasa canggung lagi bagi Diana.
"Mas, kamu malam ini mau di masakin apa?".
"Loh kok malah nawarin aku? Aku sih terserah tuan rumahnya".
"Tapi tuan rumahnya lagi mau ngikutin apa yang di inginkan oleh tamunya".
Rahman menghela nafas. "Kalau begitu aku mau cobain iga bakar buatan kamu"
"Wah serius?".
"Iya serius, aku kan juga pengen nyobain gimana nikmatnya iga bakar buatan kamu".