Saat Hayden menutup rapat pintu kamar Viona. Disaat itu juga dia bisa mendengar Viona yang berteriak kesal seraya mengumpat kasar.
"Hampir saja! Sial… seharusnya aku tidak boleh percaya begitu saja pada wanita itu!" Hayden segera menjauh dari kamar Viona, sebelum wanita itu bisa saja mengejarnya dan menemukan dia yang masih berdiri di depan pintu.
Langkah kaki Hayden justru mengarah pada kamar Sheren, tempat dimana kakinya ingin sekali berpijak. Dia mengetuk pintu kamar Sheren perlahan, dan terdengar sahutan pelan dari dalam kamar.
Pintu kamar Sheren terbuka, dan ternyata kamar itu masih terlihat terang, menandakan jika Sheren belum tertidur. Hayden segera masuk kedalam, dan menutup pintu kamar Sheren dengan rapat, bahkan dia mengunci kamarnya segera.
Dia hanya khawatir jika Viona bisa saja tiba-tiba masuk dan membuat keributan, saat dia bersama dengan Sheren.