"Kenapa dia berada di luar negeri selama setahun?" tanya Hanny bertanya lagi semakin penasaran.
Maya mengangkat kedua bahunya bersamaan,
"Entahlah, aku tidak tahu. Aku dengar ada masalah keluarga yang harus diselesaikan di sana, Tuan Alex bukan orang sini jadi seperti itulah. Sesuatu yang terjadi, aku tidak tahu tentang kebenarannya," jawab Maya sambil mengangkat bahunya lagi.
Hanny terdiam mendengar serius apa yang di katakan Maya. Pandangannya kembali menatap pada ruang kerja Alexander. Ruang kerja yang begitu luas, bahkan ada dua sofa besar berada di tengah ruangan. Meja kerja yang panjang, diatasnya ada layar monitor dan notebook, serta beberapa map hitam yang ditumpuk rapi.
"Apa kamu sudah puas melihat-lihat? Karena masih banyak hal lainnya yang harus kau pelajari Atau ada pertanyaan lain yang ingin kamu tanyakan?" ucap Maya menatap Hanny sambil menunggu pertanyaan Hanny.
Hanny terdiam kemudian menggelengkan kepalanya.