Chereads / My Enemy,My Lovely / Chapter 17 - Chapter16

Chapter 17 - Chapter16

"Tapi dia yang bikin Abang jadi gini sayang" Isak Manda

"Udahlah,lagi pula kita gak tahu kan dia siapa,siapa tau dia yang nolong Abang kamu" lerai Razha

"Gak mungkin dia nolong Abang dia orang jahat hiks hiks" lagi-lagi Manda terisak di dekapan Razha.

Afin yang melihatnya merasakan sesak di dada nya. Ia akhirnya memberanikan diri untuk mendekati Manda. Afin kecewa kepada waktu,kenapa dia bertemu Manda dengan keadaan seperti ini. Kenapa Manda tidak mengenalinya sedikitpun. Apa Manda sudah benar-benar melupakan Afin?

-manda divonis hilang ingatan permanen Afin,jauhi Manda Manda tahunya anda sudah meninggal- Kata-kata Zaky terus terngiang di telinga Afin.

"Maafkan saya Manda,tapi bukan saya yang mencelakai Abang kamu. Dia ketab-"

Belum sempat Afin melanjutkan bicaranya,Manda memotong perkataan Afin dengan bentakan yang membuat Afin terkejut,karena ini pertama kalinya ia di bentak oleh orang yang dia cintai.

"APA??LO MAU NGAKU KALO YANG NABRAK ABANG GUE ITU ELO IYA? PERGI LO DARI SINI,JANGAN PERNAH DATANG LAGI DIHADAPAN GUE GUE BENCIIIIIIII SAMA LO GUE BENCI Gue-"

Saat Manda tengah membentak Afin,Manda tiba-tiba merasakan pusing dan akhirnya pingsan.

Afin memanggilkan dokter untuk Manda. Disini,Razha mematung tidak melakukan pergerakan apapun. Razha tahu,mereka masih terikat hubungan. Razha sebenarnya tidak ingin ada hadir dia antara mereka berdua tapi apa boleh buat jika Zaky yang memintanya untuk menemani Manda karena Razha tak pernah bisa menolak apapun yang diinginkan Zaky.

"Tolong, saya mohon ini untuk Manda, kamu jagain Manda ya saya yang harus pergi dari sini" ucap Afin pamit kepada Razha sambil tak bisa menahan Isak tangisnya. Ya,air mata Afin kini tak bisa dibendung lagi. Ia memohon sambil menangis.

"Tolong,j-jagakan p-pacarku" ucap Afin lalu pergi meninggalkan Razha dan Manda dengan keadaan berpelukan itu.

'Kenapa harus begini,kenapa jadi begini,kenapaa' kini jiwa Afin benar-benar hancur melihat Manda menangis hingga pingsan karena ulahnya.

"Aaaaaaa BANGS*T!!!!" teriak Afin sambil memukul tembok rumah sakit itu. Keadaan rumah sakit sedang sepi sekarang. Afin benar-benar kecewa dengan keadaannya sekarang.

*Back to Manda

"Manda kamu harus kuat ya,saya disini Manda" ucap Razha sambil menangis dan menggenggam tangan Manda,ia terus menatap wajah Manda dan sesekali menciumi tangannya.

"Manda, kenapa saat saya datang Afin masih hidup? Kenapa saya tidak bisa memilikimu Manda? kenapa?" lagi-lagi Razha menangis di genggaman tangan Manda.

"Hm,Afin kamu dimana" ucap Manda yang baru siuman.

"Ini aku disini Manda,aku Razha" ucap Razha yang kecewa karena Manda tadi memanggil nama Afin,padahal tadi dia...

"Sayang,dimana aku" tanya Manda yang masih setengah sadar.

'Sayang?Dia lagi gak sadar ya,hm gapapa deh' batin Razha kecewa.

"Kamu di rumah sakit Manda,tadi kamu pingsan saat meneriaki orang yang disamping Abang kamu" jelas Razha tanpa melepaskan genggamannya.

"Hah? iya Abang Abang gimana kak? Abang udah siuman kan?" Tiba-tiba Manda panik

"Sudah Manda,tenang dulu Abang kamu tadi siuman tapi Abang kamu harus istirahat dulu kata dokter" tenang Razha.

"Ah syukurlah yaudah kalo gitu aku jadi tenang akhirnya. Tapi Abang gak kenapa-napa kan kak?!" seru Manda yang sudah tenang karena Zaky akhirnya siuman setelah melalui operasi yang begitu rumit.

"Iya Abang kamu baik-baik saja Manda" ucap Razha yang tak lupa memberikan senyumnya.

Senyum manis itu muncul lagi di tengah kesakitan dan penderitaan yang dia alami sehingga dia terlihat sedang tidak mempunyai masalah hidup apapun. Jujur ini berat baginya, tapi apa boleh buat. Takdir memang tidak bisa dielak oleh siapapun,apapun,bagaimanapun,sekalipun ia berkuasa. Jika takdir berkata lain,ia hanya bisa pasrah.

***

Maaf gue baru bisa up hari ini😩

Doain aja Corona nya cepet berakhir supaya gue bisa up tiap hari_(kalo gak sibuk oke)

Gak tega sebenernya gue sama Afin:(

masa orang lagi rindunya bertemu cuman sekali eh malah dibenci:(

Apa boleh buat.

I'm coming tugassss🤯

Doain dong biar lancar ngerjain tugasnya😪

Pen bobo dulu tapi ahh bye.

See again❤️

(Kangen Reza:( kapan bisa ketawa goblok lagi)

-Sndy🖤