Sebuah nomor asing tertera dilayar.
"Siapa itu, kau tidak ingin mengangkatnya untuk mencari tahu?"
Han Yexi tampak gugup dan enggan mengangkatnya, jadi itu cukup aneh bagi Fang Muxiu.
Jadi Fang Muxiu mendahului Han Yexi untuk mengangkat teleponnya. Firasatnya berkata, itu mungkin nomor seseorang yang dia ketahui. Mungkinkah itu Choi Jiho?
Sebelum menjawab Fang Muxiu mengaktifkan pengeras suara pada ponsel Han Yexi.
"Halo, Nona Han di sini ? Apakah ada yang bisa kubantu ?" Fang Muxiu berbicara mewakili Han Yexi.
Jika itu Choi Jiho maka Fang Muxiu akan segera mengenali suaranya hanya dengan sebuah desahan, tetapi suara yang terdengar agak sedikit asing baginya.
"Apakah ini benar Nona Han ?" Suara ditelepon itu bertanya.
Wah, siapa ini? Seorang pria? Dia bahkan kemungkinan tahu kalau yang menjawab bukanlah Han Yexi. Hebat? Apakah Nona Han ini memiliki seorang pria yang dia sembunyikan?
Han Yexi hendak mengambil alih ponselnya tetapi Fang Muxiu masih belum berniat mengembalikannya kepada Han Yexi. Dia masih penasaran, siapa pria yang menelepon ini?
"Maaf, apakah saya mungkin mengenal anda?" tanya Fang Muxiu.
"Kalau kamu Nona Han, maka kamu seharusnya mengenali suaraku. Aku telah menelepon beberapa kali, tidak mungkin jika kamu tidak ingat suaraku?"
Fang Muxiu melayangkan pandangan kepada Han Yexi? Dengan ekspresi, kamu tahu siapa yang sedang bicara ini?
Dan Han Yexi hanya menggelengkan kepalanya. Dia benar-benar tidak tahu siapa itu, tetapi dia tahu kalau terakhir kali orang itu menelepon diwaktu yang sangat tepat untuk menyelamatkannya dari Choi Jiho.
"Kamu bukan Nona Han, tapi sepertinya suaramu juga tidak terdengar asing bagiku." Si penelepon itu berbicara sendiri.
Suaranya juga tampak tidak asing bagi Fang Muxiu. Sayangnya dia tidak bisa mengingat siapa pun itu?
"Serahkan saja ponsel ini kepada Nona Han, bukankan ini ponsel Nona Han?" pria ditelepon itu tampaknya menemukan kepingan ingatannya, dia tahu siapa yang sedang berbicara melalui ponsel Han Yexi.
"Kamu bisa bicara apa yang kamu inginkan, Han Yexi juga mendengarkannya di sini."
Sial! Kedua wanita itu sedang mempermainkannya.
"Aku akan menelepon lagi, kuharap aku bisa bicara langsung dengan Nona Han. Bukan dengan wanita yang satu ini." Dan telepon itu segera ditutup.
"Pria aneh, kau benar-benar tidak tahu siapa yang meneleponmu ini?" tanya Fang Muxiu lagi.
"Aku benar-benar tidak tahu, Nona Fang."
"Jadi diam-diam kamu ini punya pengagum rahasia ? Katakan padaku, sudah berapa kali pria ini meneleponmu ? Dia begitu yakin kamu akan mengenali. Apakah kamu pergi kencan buta sebelumnya ?"
"Uhm, tidak Nona Fang. Saya juga tidak tahu bagaimana orang itu mendapatkan nomor saya. Awalnya saya pikir itu salah satu kolega kita tetapi dia terus bicara sesuatu yang tidak masuk akal. Jadi saya segera menutup teleponnya. Saya tidak tahu kalau dia akan mencoba menelepon lagi."
Han Yexi tidak yakin apakah kebohongannya kali ini akan diterima oleh Fang Muxiu. Dia belum pernah berbohong di depan Fang Muxiu sebelumnya. Meskipun dia telah mempelajari beberapa trik untuk menipu klient mereka saat itu mengenai Fang Muxiu.
Han Yexi selalu berkata jujur kepada Fang Muxiu. Dia baru mulai berbohong ketika itu menyangkut Choi Jiho, seperti terakhir kali. Ralat, dia hanya tidak mengatakan seluruh ceritanya. Han Yexi hanya memotong ceritanya. Tapi kali ini dia benar-benar berbohong.
Ditulis 28 Juli 2021