Zivana berusaha membuka matanya setelah lama dia tak sadarkan diri. Dia menangkap bayangan seseorang yang berdiri tak jauh dari tempatnya berada saat ini. Dia mengingat kembali apa yang terjadi terakhir kali. Dan dimana dia saat ini? pelukan itu? aroma itu? semua berputar di otaknya. Mencari jawaban tapi entah kenapa dia merasa ini tak nyata. Ini mimpi. Zivana berusaha menyangkalnya berkali-kali. Miris sekali.
Dia berusaha untuk bisa duduk bersandar di kepala ranjang. Memperhatikan dengan seksama siapa yang ada di depan jendela itu. Lalu dimana dia saat ini? Ruangan yang begitu luas dan mewah. Sprei serba putih. Dan Zivana ingat terakhir kali dia ada di mana. 'Hotel? Astaghfirullah..' Zivana menelisik dirinya yang kini telah berganti piyama berwarna putih. Padahal sebelumnya dia memakai pakaian kerja.