Mendengar Andra mau untuk mengatakannya, membuat Zivana terdiam untuk beberapa saat sambil menatap suaminya. Tapi melihat Andra tidak juga mengatakan yang sebenarnya, malah Andra justru diam saja, membuat Zivana jadi kesal.
"Bohong lagi kan? kamu ga mau mengatakannya kan, Ndra?"
"Kenapa kamu tidak memanggilku Mas lagi, Zi? apa kamu sudah tidak menghargaiku lagi?" tanya Andra pelan. Dia sangat takut Zivana marah. Takut sekali jika Zivana meninggalkan dia. Apalagi ini semua karena dirinya yang ingkar janji pada Fatih? apa dia mampu mengatakan itu pada Zivana.
"Aku menghargaimu, Mas. Maaf kalau tadi aku tidak sopan. Kamu pikirkan saja semuanya Mas. Kamu renungkan kesalahanmu. Kalau kamu masih tidak mau cerita, ya sudah. Aku tidak mau memaksa. Zivana melepaskan genggaman tangan Andra pelan. Laki-laki itu menyerah. Dan membiarkan Zivana pergi.