Wanita cantik lagi anggun dan bergaun off shoulder pendek sampai lutut sangat mempesonanya dg dress putih itu.
"Aku tidak pernah membayangkan jika aku menjadi salah satu penyebab kamu kehilangan arah seperti ini, aku bahkan telah menuntun mu menuju dia, tapi kau juga merusak dia, kenapa? Setelah semua yg ku lakukan dg cinta kuat ku meski hanya sepihak aku tetap memihak mu, kendalikan diri kamu, kau harus tau dia bukanlah aku, perilaku mu padanya sangat keterlaluan tanpa tau alasannya kau marah padanya, sadarlah sebelum terlambat, sebelum kau menyesal sama ketika kau kehilangan aku, apa tidak cukup bagimu selama ini menyembunyikan diriku, akhiri segalanya dan ungkapkan bahwa kenyataannya aku telah tiada tapi kau menyembunyikan segalanya"oceh wanita cantik itu datar dan tegas.
Bani membuka mata kemudian, mengitari sekitar tempatnya terbaring.
"Lu sudah bangun? Gimana perasaan lu sekarang?"Farel gegas menghadap sang kakak.
"Farel?"