"Astaga..! tanganku sakit sekali..!"
Star baru saja meletakkan barang bawaannya. Sebuah kotak hitam yang berisikan banyak bumbu makanan yang dikemas dalam kaleng.
Dave mengampiri kakaknya dan menatap dengan khawatir. "Kau baik-baik saja? Seharunsnya kau bisa beristirahat, dan biar aku saja yang membawakannya," ucap Dave mengambil kotak bawaan Star dengan mudah dan hanya menggunakan satu tangan kirinya.
"Mana mungkin aku bisa berisirahat dengan tenang. Apalagi dengan kedatangan para tamu penting yang ada. Kita harus menyajikan makanan dan minuman terbaik," ucap Star sambil memijati bahunya sendiri.
"Untung saja kudapan tadi tidak terlalu buruk. Oh... padahal jam makan siang sudah berlalu, lihat saja tadi bagaimana mereka tiba-tiba membuat pertemuan seperti itu, untung saja aku masih kuat dan tenang saja, Dave. Kakakmu ini masih banyak memiliki kekuatan," ujar Star yakin dan penuh percaya diri.