Eliza meninggalkan Kediaman nya untuk pergi kuliyah.
"Waah . . Pemandangan yg luar biasa, Lumayan tuh cowo bisa bikin otak fresh . . hihi" Liza sedang melihat Pria yg berada tepat di samping mobilnya, Yah karena Lampu merah Liza bisa melihat Pria tampan itu terlihat sedang menelfon seseorang dan tersenyum. " Aah Tambah Ganteng aja kalo senyum" gumam eliza sambil menatap ke arah jendela mobil yg berdekatan dengan mobil Pria tersebut.
Pria itu Menoleh ke arah samping tapat sa'at Eliza sedang memandangi nya, mata mereka bertemu saling tatap Eliza yg sadar jika Pria itu menatap nya bingung salah tingkah dan mengalihkan pandangan nya ke depan tapi Pria itu tetap masih memandangi dia, ia merasa sedang di pandangi sedikit melirik curi curi pandang tapi Pria itu justru Tersenyum ke arahny " duuh ko dia liatin mulu sih" gumam Eliza sambil melirik " Astaga dia Tersenyum , , haiisss ko deg deeg an sih" Ucap Eliza yg sedari tadi memegang dada nya.
"Cantiik, hmm Menarik" Ucap Albert sembari menebar senyum nya.
Lampu Merah sudah berganti Hijau mobil Eliza langsung berjalan Rada ngebutt karena dia sudah hampir Telat.
"Huuh, Untung Sudah lampu hijau jadi bisa jalan, Lama2 di sana bisa copot Nih jantung.. Haissh lemah banget sih Loe jantung" dia mengoceh sambil sesekali menepuk dada nya sendiri.
perjalan 20 menit kemudian Eliza sampai di Kampus tempat ia menimba Ilmu. ia Parkir mobil lalu keluar bergegas menuju kelas, " Hampr aja Telat " Ucap nya sambil berlari kecil menuju kelas, sampai di kelas ia lansung menghampiri 2 sahabat nya lalu duduk.
" hallo bela , meimey tumben dateng pagian" ucap nya, sedangkan Meimey mengerutkan dahi nya sambil menyentil kepala Liza, " hemm bukan kita yg pagian tapi Loe nya yg kesiangan. Bodoh . .!!" Eliza yg mendapatkan sentilan dari sahabat nya itu merasa sedikit ke sakitan " Aduuh sakit Tau. . Galak Bener"
"Kamu juga yg cari gara gara tau" timbal bela yg berpihak ke Meimey.
"Ok ok iYa Ngaku salah" jawab Eliza, " tapi kalian Harus tau kenapa Gue telat" mereka berdua menatap wajah Eliza dengan serius " Emang Kenapa?? apa ada yg tak beres??" tanys meimey
"Ck , bener2 gk Beres.. Tadi Gue lihat Pria yg Ganteng bener2 bikin gue sampe lupa diri" Urai Liza
"Massa?? dimana ?? ada foto nya gk??" tanya bela yg Kepo. "Mana sempet gue Foto Bel orang dia senyum aja jantung gue hampir copot" jawab Liza sambil melemparkan senyum nya. " Lah , Loe kebiasaan bikin kita penasaran aja. Gk usah bikin kita kepo tapi ujung nya NoL besar" Ucap Meimey
"Ha Ha Ha , Abis kalian berdua Lucu kalo lagi Kepo" celetuk Liza, kedua sahabatnya kesal dengan tingkah laku Liza yg Jahil.
"Kebangetan Loe mah Liz, Awas yahh" ucap bela sambil berdiri pindah duduk di samping Liza. "Heii,, jangan duduk deket Gue nanti ketularan Kepo gue, hi hi "
"suka suka gue donk mau duduk diman.. Wleek. ." Ucap Bela sambil menjulurkan lidahnya keluar Goda Liza.
" Sudah sudah bentar lagi dosen masuk" Meimey melerai perdebatan mereka berdua.
Beberapa menit kemudian ada suara kaki melangkah masuk menuju kelas mereka.
KREEKK
Pintu terbuka terlihat dua orang Pria masuk, yg satu dosen manajement dan yg satu lagi Pria tampan yg Eliza temui tadi.
"H A L O Semua nya minta perhatian nya sebentar" ucap sang dosen dengan sedikit wajah serius "Hari ini kita kedatangan Tamu special yg akan berbagi ilmu dan pengalaman bersama kita" imbuh dosen, "Ayo Tuan silahkan" ajak dosen untuk Pria itu memperkenalkan diri.
" H A I , Senang bertemu dengan kalian semua, Perkenalkan Nama saya ALBERT" Ucap Albert dengan Tenang dan ekspresi dingin.
Albert melihat keseluruh dalam kelas dan melihat ada Perempuan yg menarik perhatian nya "Si cantik ada di sini, wah kebetulan sekali" batin albert.