Chereads / Impossible Is Nothing / Chapter 5 - kampus 4

Chapter 5 - kampus 4

Albert keluar dari Ruangan Om criss lalu berjalan untuk kembali ke Kantor cabang nya yg ada di Kota ini. sebelum pulang Albert sengaja masuk kedalam Toilet Untuk Cuci muka " Mending Cuci muka dulu deh biar Rada Fresh" albert masuk dan cuci muka serta membereskan tatanan Rambut nya yg sedikit berantakan.

Sedangkan Eliza Ingin pergi ke tolet untuk Buang Air kecil, ia sedikit berlari menuju Toilet kampus tapi sesampai di sana Keada'an sanggat Ramai "Aduuh ko Ngantri sih, mana Udah Gk tahan lagi" gumam Eliza seraya menahan kedua paha nya yg sudah tidak tahan untuk buang air kecil, " aHa Toilet Dosen pasti sepi, Kesana aja deh udah gk tahan" ia berlari ke arah Toilet Dosen yga berada di ujung kampus.

Eliza Berlari secepat mungkin sampai masuk ke dalam Toilet tersebut Tanpa ia sadari ada sepasang mata yg memperhatikan nya dari dalam Toilet Tersebut.

ia masuk kedalam salah satu Ruang tersebut lalu menutup nya " aAh Untung Gk ada Orang" kata Liza sambil menaruh coffe nya di atas Rak toilet " Lega Rasanya" timpal Liza yg sudah beres buang air kecilnya.

di Sisi lain Albert Hanya diam dan Tersenyum melihat tingkah Perempuan yg menurut nya menarik tersebut, ia mendengarkan Kata Eliza di dalam Toilet yg membuat nya tersenyum semirik. " Lucu sekali , Dasar perempuan" ucap Albert seraya keluar dari Toilet akan tetapi ia tidak beranjak pergi.

Albert berdiri di samping pintu masuk Toilet bersandar menunggu Eliza keluar.

ia senggaja untuk Goda perempuan tersebut.

" Kita lihat seberapa Gemas nya si Cantik klo lg marah" kata albert sambil tersenyum.

Eliza keluar dari Toilet tergesa karena sudah telat masuk kelas, ia sedikit berlari dengan menundukan kepala nya Tanpa sengaja menabrak Albert yg sedang berdiri di depan nya.

" aAh, Ma'af ma'af aku tidak sengaja" Ucap Liza menunduk.

" Maka'y kalo jalan di Pake mata nya " ucap albert tersulut emosi " Lihat Baju ku Kotor karena Ulah mu yg ceroboh itu" timpal Albert.

Seketika Eliza mendongkakan mata nya melihat orang yg ia Tabrak, Eliza kaget bukan kepalang mata nya membulat seketika melihat Albert yg emosi sedang membersihkan Kemeja nya yg Kotor terkena coffe yg Eliza Bawa.

" Astaga Kanapa Harus Dia, Mampus nih Gue" gumam Eliza dalam Hati.

"Ma Ma'af Tuan , Ma'afkan aku" hanya kata itu yg sanggup Liza katakan.

Albert yg masih emosi langsung menarik lengan Eliza masuk kembali kedalam Toilet.

Situasi Hening dan sepi karena Toilet dosen itu jauh berada di pojok kampus makanya Jarang ada yg Lewat. membuat Albert tersenyum semirik, terlintas Hal gila dalam pikiran Albert.

setelah Eliza masuk ke dalam Toilet Albert langsung mengunci pintu masuk Toilet tersebut dan Berjalan mendekati Eliza.

Eliza yg Tau kalo pintunya di kunci seketika ia langsung ketakutan apalagi melihat Albert yg mendekat ke Arah nya.

" A Apa yg akan Kau LAKUKAN?? " Kata Eliza terbata karena ketakutan.

Pria Tersebut tidak menggubris nya ia tetap melangkah maju mendekat.

"P E R G I . .!! JANGAN MENDEKAT " teriak Eliza yg mengangkat tangan nya kedepan memberi tanda untuk berhenti.

Pria itu semakin mendekat "Teriaklah semampu yg Kau bisa" Ucap Pria tersebut dengan senyuman yg Licik "Tidak Ada yg bisa menolong mu" ucap nya tongkak.