"Ada apa oma?" tanya David. Berjalan menghampiri oma nya. Baru saja berhenti melangkah. Sebuah pukulan mendarat di tubuhnya.
"Apa yang kamu lakukan?" tanya Oma.
David memincingkan matanya bingung, "Memangnya aku melakukan apa?" tanya David.
"Masih banyak tanya?" geram Oma. "Apa kamu mau aku tambahi pukulanmu." lanjutnya semakin kesal.
"Oma, apaan sih. Lagian aku tidak tahu apa yang oma katakan." ucap David, menghindar beberapa langkah dari oma. Dia takut terkena pukulan lagi dan lagi.
"Apa yang kamu lakukan kemarin malam. Memangnya oma mengajarkan kamu mabuk-mabukan. Kenapa kamu tidak pernah nurut kata Oma. Jika kamu menikah dengan Salsa. Maka sekolah dengan hatimu. Jangan pikirkan wanita lain." oma mengeraskan suaranya. Dengan tangan kanan memegang dadanya. Napasnya tiba-tiba terasa sangat sesak. Oma, mengerutkan matanya menahan rasa sakitnya.