Hans dan Dea. Saling menatap sejenak sebelum.mereka beranjak turun. Banyak sekali pertanyaan yang ingin di katakan Dea pada Hans. Dan Hans hanya diam mengagumi wajah cantik Dea di depannya. Meski dia belum sepenuhnya bisa tersenyum lagi. Bagi Hans wajahnya tetaplah cantik.
"Hans.. Kenapa kamu menatapku sepeti itu?" tanya Dea, memalingkan wajahnya acuh.
"Aku ingin memandang wanita yanga aku suka, memangnya salah?" tanya Hans.
"Terserah!"
"Kenapa kamu tidak mau tersenyum sedikitpun."
Dea hanya diam. "Hans… Katakan, di mana David sekarang?" tanya Dea, yang baru saja keluar dari mobil. Membuat ke dua mata Hans tertuju padanya.
"Maksud kamu apa?" tanya Hans.
Dea tersenyum tipis. Menarik sudut bibirnya sedikit kesal pada Hans.