Chapter 105 - Depresi

Aku tidak tahu harus bagaimana membalas perkataan Jo, karena saat ini aku hanya ingin mendengar deras nya air yang jatuh dari head shower diatas ku ini.

" Tuhan ... sekuat apa sesungguhnya hati dan jiwa ini kau beri untuk ku? karena aku merasa masalah dan cobaan ini terus datang silih berganti." Dalam deras dan dinginnya air yang membasahi tubuhku, aku bertanya kepada Tuhan, aku merasa saat ini aku hanyalah sebagai boneka ciptaannya, yang dituntut untuk selalu percaya namun kenyataannya aku menjadi buta baik mata dan jiwa ! aku merasa hampa dan tidak berarti apa apa , karena kebahagiaanku yang hanya beberapa kali berbanding dengan masalah ku yang datang bertubi tubi...?! salah aku bila bertanya seperti ini ? apakah ini akan menambah dosa dosa ku didalam dunia ini ?? ku tengadah kan wajah ini, ku biarkan air ini masuk kedalam rongga rongga pernapasan ku, terasa perih dan sakit tapi sakit di hatiku lebih sakit berkali kali lipat dari ini.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS