Hari ini terasa sangat terik dan aku masih saja duduk bersandar disalah satu pohon besar sebuah taman yg tidak begitu ramai hanya untuk memikirkan segala yg tidak penting di hidupku? (Terduduk lemas)
Kenapa bibi tega memisahkan aku dari anakku tanpa berkata apapun? bisa-bisanya uang yg ku berikan dipakai untuk liburan mereka dimana aku tidak masuk dalam daftar liburan itu! padahal aku yg mencari uang kan? *Menggerutu
Hah hidup memang sungguh kejam walau tak sekejam apa yg sudah terjadi dihidupku(meminum kopi instan ku sambil bermain ponsel)
**
??: "Hey kau disini?kebetulan sekali aku sedang berjalan disini lalu melihat kau *Duduk disampingku
Astaga untuk apa pria ini berada disini disaat mood ku sedang tidak bagus?
"Ah h-hai..aku sedang bersantai dan akan segera pergi *Mengambil barangku untuk pergi
??: (Menahan)kau akan kemana? apa kau sangat membenciku sampai melihat wajahku saja ingin kabur seperti itu?
Sangat merepotkan!
"Ani..aku hanya sedang terburu-buru, aku tidak membenci mu bukan kah hal itu sudah ku katakan sebelumnya Jiminssi? lagi pula apa alasan ku harus membencimu? (Tersenyum memiringkan kepala
JM: "U-um baiklah jika memang begitu bisakah aku memintamu duduk disini menemaniku?kebetulan aku sedang sendirian oke?
Pria ini memaksa dan bukan memintaku!
"Baiklah hanya sebentar oke? *Dia pun mengangguk)
Beberapa jam berlalu tapi aku masih terjebak dalam pembicaraan ini!
pembicaraan mengenai segala kenangan masa lalu yg di ungkit olehnya lalu tentang bagaimana perasaan nya selama ini membuat ku sedikit muak!
.
JM: "Semenjak waktu itu hati ku terasa kosong, karena itulah aku selalu bermain-main untuk mengisi kekosongan ku tetapi aku menyadari sesuatu setelah melihat wajahmu kembali dan ternyata itu adalah pemicunya (Berbicara sambil menatap langit yg cerah)
*Aku hanya menghela nafas tanpa menjawab apapun*
JM: "Aku tidak akan menyerah padamu (Mendekatiku)
"A-apa yg kau ingin lakukan? *Menjauhinya sampai terpojok*
JM: "Sebentar saja...aku hanya ingin menghirup harum mu lalu memastikan apakah masih sama seperti dulu (Tersenyun)
"Lalu?
JM: "Dulu beraroma peach dan sekarang wangi bunga yg lembut,aku sangat menyukai nya *Tetap menghirup*
"Apakah begitu?aku bahkan masih tidak memakai apapun selain sabun mandi ku *Gumamku*
(Dan itu membuat dia tersenyum gemas)
_______________
Waktu menunjukan pukul 17:00
tak terasa waktu yg aku lewati bersama nya cukup lama dengan obrolan kami yg tidak begitu penting untuk dibahas.
Jika sedang seperti ini rasanya aku seolah tidak memiliki dendam apapun dan seakan kami berdua seorang teman atau sahabat yg sedang bersenda gurau.
Huh seandainya saja dahulu kau tidak meninggalkan ku..mungkin sampai saat ini aku masih bisa terus bersama mu walaupun kau terus-menerus mengkhianatiku *Tersenyum miris*
(Kurasa dia memperhatikan itu tapi tidak berkata apapun karena dia pun memiliki ekspresi wajah yg sama)
.
"Aku akan pulang sekarang (Beranjak)
JM: "Bolehkah aku mengantarkan mu sampai ke depan rumah mu?
"Anii..tidak perlu karena aku sudah memesan taksi sedari tadi jadi tidak bisa membatalkan nya *Tersenyum manis*
**
[Jimin POV]
Lagi-lagi dalam pesona gadis yg sederhana ini. maafkan aku karena tidak bertanggung jawab atas kondisi mu
Aku akan berusaha terus untuk memperbaiki apa yg sudah ku hancurkan(Tersenyum nanar
"Baiklah pergilah dan hati-hati,telpon aku jika ada sesuatu.
Hatiku terasa sakit,kenapa semua ini semakin terasa amat sakit ketika aku berhadapan dengan nya tapi sama sekali tidak dapat menyentuh nya walau hanya untuk menghilangkan rasa rinduku..aku sangat ingin memeluknya (Bersandar ditempat wanita itu duduk lalu melamun disana)
[End]
_______________________
"Aku pulaaangg *Berteriak saat sampai rumah*
Ah aku bodoh sekali! bagaimana bisa berteriak ketika tidak ada seorang pun dirumah ini! (membuat mie cup ke dapur) sampai tiba-tiba..
Tring..tringg..tringgg..
[Ponsel ku berdering beberapa kali menandakan ada panggilan yg masuk]
.
"H-halo! nee aku sedang dirumah sendirian memang nya ada apa (Menjawab sesantai mungkin)
??: "Aku akan kesana 10 menit lagi,kebetulan sedang berada didekat sini (Ucapnya seraya menutup panggilan)
Tunggu...apa dia akan kemari? *Menatap baju yg ku kenakan dan segera mandi*
___________
Ting...Tong
Suara bel yg berbunyi beberapa kali membuat aku berlari terburu-buru untuk melihat siapa yg datang.
Huh apa aku menunggu kedatangan pria itu sekarang?! kurasa memang benar begitu karena hati ku tidak ingin menyangkal nya.
"Kau sudah datang? *Ucapku yg membukakan pintu untuk nya lalu segera menyuruhnya masuk*
??: "Apa kau menunggu ku? oh tunggu apa-apaan pakaian mu itu hm? *Menatap ku dengan tajam*
"Lalu kenapa jika aku menunggu mu sedari tadi? bagaimana juga jika aku tidak menunggu mu?
??: "Hei jangan bicara seperti itu padaku! kau sungguh kejam *Menuntun ku lalu membawa tubuh ku ke sofa*
Pria ini sangat harum dan hangat (Menghirup aroma tubuh nya yg menggendong ku ke sofa)
ku fikir dia menyadari hal itu lalu tersenyum seperti biasa.
..
"Bisakah Taehyung oppa menunggu sebentar disini? karena aku akan mengganti baju ku dulu.
Ya benar sedari tadi aku hanya memakai jubah mandi karena begitu terburu-buru untuk menyambut kedatangan nya!
TH: "Umm..sebenarnya ketika aku kemari aku hanya berfikir untuk mendapat beberapa ciuman lalu pergi tapi seperti nya tidak bisa *Tersenyum menggoda*
"A-apa maksudmu huh?
TH: (mendorongku pelan)"Haha anii..cepatlah bersiap aku akan menunggumu disini.
(Aku hanya mengangguk pelan, dalam hati ku berkata apa yg sedang di rencanakan pria itu sampai terlihat begitu mencurigakan *Memakai baju lalu bersiap untuk pergi bersama nya
____________
Beberapa waktu berlalu.
aku telah siap untuk pergi kemudian menghampirinya yg tengah menunggu
mengenakan rok jeans mini dan juga Tshirt berwarna hitam menambah kesan santai ku.
TH: "Kenapa kau selalu terlihat cantik? (Berbicara sambil mengendarai mobil)
*Aku hanya menoleh dan tersenyum sampai perhentian terakhir kami disebuah cafe mewah yg terlihat tertutup*
**
Disana ku lihat beberapa orang menatap kedatangan kami dan Kim taehyung menuntun lenganku membawa nya menghampiri orang-orang tersebut.
tentu saja orang-orang itu semua ku kenali.
"(Gugup)A-annyeong..*tersenyum mengangkat tangan tanda menyapa*
Dan pria disampingku membawa ku duduk di sebelahnya.
Ku lihat beberapa dari mereka terus menatapku tanpa terkecuali pria yg ku kenal itu, terus memperlihatkan wajah murungnya sambil menghisap beberapa batang rokok dengan cepat dan juga alkohol yg ada disana langsung dengan botol nya.
Bukan kah dia tidak merokok? *Melihatnya sekilas dia terus menatapku*
**
Setelah mengenalkan diriku pada yg lain mereka mulai bersikap ramah padaku.
mereka adalah BTS! beberapa anggota BTS yg jarang sekali ada pemberitaan buruk tentang mereka yaitu Kim namjoon Min yoongi dan Jeon jungkook.
Sungguh mereka terlihat tampan dan juga berkarisma jika dilihat secara langsung sedekat ini *Tersenyum cerah*
.
TH: "Melihat pria pria tampan ini membuat mu senang huh?(Memakan dessert yg ada disana)
"(menoleh)Siapa yg tidak senang melihat BTS?
TH: "Hey apa aku bukan salah satu dari mereka menurutmu?
"Haha anii..aku tidak pernah berbicara seperti itu (disusul tawa semua yg ada disana kecuali Park jimin)
.
Apa dia tidak senang melihatku disini?
aku pun tidak merasa senang melihatnya jika dia bersikap seperti itu!
bukankah aku tidak membencinya walau mengingat semua tentang nya?
Menyebalkan!
"Semua..aku akan ke toilet sebentar maafkan aku (ucapku membungkuk meninggalkan mereka)
kemudian seseorang mengikutiku dan menungguku di depan pintu toilet lalu membawaku ke tempat lain setelah aku keluar dengan menarik tanganku agar mau mengikutinya.
Siapa pria ini?
Continue>