Masih ingat dengan permainan tatap menatap denganjarak dekat, dan tidak boleh berkedip?
Itulah yang dilakukan oleh Avita sekarang ini bersama dengan Armand, pria yang sedang teramat ia benci dan sedang berada dihadapannya.
Masing-masing dari pandangan mereka tidak ada yang mengedip, mereka terus saja saling menatap tanpa ada ucapan yang keluar.
Padahal Arman beberapa saat lalu, baru saja melayangkan pertanyaannya. Sedangkan Arvita tidak akan gentar dan masih menunggu penasaran, apa yang ingin ditanyakan oleh pria itu?
"Jadi... apa yang ingin anda tanyakan kepada saya, Pak Armand?" Tanya Arvita yang mulai kesal. Tapi dia juga tidak mau memundurkan wajahnya, karena prinsipnya dia tidak boleh kalah atau mengalah pada permainan "tatap menatap" ini.
"Hahaha..." Armand tertawa lepas.