"Tuan muda Jiang tidak ingin jatuh kedua kali di tempat yang sama? Kebetulan sekali lho." kata Yu Xi sambil menyeringai licik. "Aku pun begitu. Aku juga tidak mau dirugikan!"
"Sial! Aku selama ini selalu curiga, apakah pertemuan ku malam itu dengannya adalah rencana yang telah dibuat oleh seseorang?" batin Jiang Yi Cheng memegang juniornya yang sedang kesakitan akibat ditendang oleh gadis itu dengan kuat. Untung saja juniornya itu kuat dan mampu menahan rasa sakit. Jika tidak, bisa-bisa saja lelaki itu tidak mempunyai keturunan lagi. "Aku juga curiga apakah kegunaan dari penawar racun dingin itu juga adalah perangkap yang sengaja di buat untuk ku? Tapi… dilihat dari reaksi gadis itu saat ini, sepertinya aku terlalu banyak berpikir. Gadis ini benar-benar menarik. Aku Jiang Yi Cheng, selalu mendapatkan apa yang ku mau! Termasuk aku akan menjadikan gadis ini milik ku! Meskipun lawannya adalah Lu Zhen Yang si jenius dengan IQ luar biasa itu!"