"Ya! Teman baik seharusnya yang pertama diberi tahu, kan? Teman baikmu, tentu saja teman baikku juga. Dia harus dipanggil untuk makan malam nanti! Oh ya, suruh dia mengajak Xiaoyu'er juga!"
"Baiklah, aku akan menghubunginya nanti. Terakhir kali bertemu, aku mengatakan kalau aku akan membaginya permen pernikahan kalau sudah mendapatkan akta nikah." Chi Yi masih ingat saat di rumah sakit, dia mengatakan hal tersebut.
"....Ehm."
Saat ini, Chi Yi tengah duduk bersila di tempat tidur. Dia pun menghubungi Lu Liye.
Lu Liye yang berada di sisi lain sedang sibuk bekerja.Saat mendapatkan telepon dari Chi Yi, dia bertanya, "Ada apa? Ada urusan apa mencari Tuan Muda?"
"Aku mau mengatakan satu hal padamu." Chi Yi tidak sabar berbagi kegembiraan di dalam hatinya. "Hal besar! Aku sudah mendapat akta nikah!"
Lu Liye tertegun selama beberapa detik ketika mendengar kata-kata itu. Telepon tersebut pun terasa sunyi untuk beberapa saat.