Setelah keluar dari rumah sakit, Lu Liye memeriksa waktu, rupanya sudah pukul 12 siang.
"Pukul berapa pameran seni tutup sore ini?" tanya Lu Liye pada Lin Xiaoyu.
"Pukul 3…"
"Kok cepat sekali?" Lu Liye mengerutkan keningnya.
"Setelah kita makan siang, mungkin sudah pukul 1 siang lebih. Belum lagi perjalanan ke sana, dalam keadaan tidak macet, mungkin baru sampai pukul 2 siang. Dan pukul 3 mereka tutup. Nanti malah jadi terburu-buru." Lu Liye mencoba memperkirakan waktu untuk berkunjung ke pameran seni. Dia merasa waktu yang mereka punya tidak akan cukup. Jadi, dia kembali berkata, "Maaf, hari ini diluar dugaan…"
"Ehm, aku mengerti…" Lin Xiaoyu menganggukkan kepala. "Tidak apa-apa. Kita tidak usah pergi hari ini. Aku akan pergi sendiri ketika ada waktu."
"Kenapa? Kamu tidak ingin Tuan Muda ini menemanimu?" tanya Lu Liye.