"Turunlah…"
Entah sejak kapan, Shao Moqian telah menyadari keberadaan Su Yunhua di atas. Shao Moqian mengangkat matanya dan memerintahkah dengan datar. Dia mematikan puntung rokok di tangannya dengan berat di asbak. Su Yunhua pun menuruni tangga dengan perlahan.
Begitu Su Yunhua berjalan ke arahnya, Shao Moqian telah mengulurkan tangannya. Lalu, dia memeluknya dan membiarkannya duduk di pangkuannya, dia juga melingkarkan tangannya di pinggang wanita itu dari belakang. Dia lalu bertanya, "Ada yang ingin kamu ceritakan padaku?"
Su Yunhua terdiam beberapa saat, menghela napas dan menggelengkan kepalanya. Dia tidak tahu harus berkata apa dan dia tidak tahu harus mulai dari mana.
Shao Moqian membuka mulutnya dengan perasaan tertekan dan menggigit bahu Su Yunhua dengan keras. Dia kembali berkata, "Su Yunhua, kapan kamu bersedia mengungkapkan isi hatimu kepadaku? Atau apakah kamu benar-benar seperti yang ibuku katakan, ehm?
