Lalu dia tersenyum dan berkata, "Ibu ingin mendengarkan dari mana?"
"Katakan mengapa kamu bisa menyukainya? Kamu adalah orang dewasa, ibu percaya kamu bukanlah orang yang gegabah."
"Mengapa bisa menyukai dia?" Chi Zuxu melipat kakinya, sementara matanya menatap langit-langit kamar, seperti sedang memikirkan dengan serius pertanyaan ibunya. Setelah beberapa saat, dengan tersenyum dia berkata, "Ibu, pertanyaan ini membuatku sulit untuk menjawabnya. Kamu lihat anak kecil itu, setiap hari begitu ceroboh, tidak ramah terhadap orang lain, sikapnya juga cepat marah, terkadang kalau sedang panik seperti bom kecil yang bisa meledak, di sekolah dia adalah si pembuat onar, tidak ada apa-apa suka bertengkar dengan temannya, sedikit-sedikit wali murid dipanggil oleh wali kelasnya, dan juga suka minum alkohol, padahal dia tidak bisa minum, suka bermain seperti seorang anak yang tidak akan dewasa..."