"Yan Siyi, Kamis, pukul 7 malam, Huangxing Square, sampai jumpa!" Setelah berbicara, Shao Gubei langsung menutup telepon.
Sebenarnya, aku tidak ingin memaksa gadis kecil ini. Lagi pula, mungkin identitasku sebenarnya sangat sulit untuk dia terima. Jadi, aku akan memberikan sedikit waktu untuknya. Tapi, pada hari ulang tahunnya, yaitu hari Kamis, aku harus bersamanya, batin Shao Gubei.
Yan Siyi yang memegang telepon tidak bisa kembali ke akal sehatnya. Pikirannya terus mengulang apa yang Shao Gubei katakan, 'Hari kamis, pukul 7 malam, di Huangxing Square, sampai jumpa!'.
Yan Siyi menutup telepon dengan linglung, pikirannya penuh dengan kebingungan dan kekacauan. Sebenarnya, apa yang sebenarnya dikhawatirkan adalah apa dia harus memberitahu Shao Gubei mengenai anak di dalam kandungannya. Entah bagaimana reaksi pria itu jika tahu. Dia merasa takut.
