"Bagaimana dia bisa tahu nomor barumu?"
"Aku yang memberitahunya." Chi Chuxia mengatakan apa adanya.
Chi Zixian mengerutkan kening dalam-dalam, matanya yang tajam tertuju ke arah Chi Chuxia, seolah-olah dia akan melubanginya. Dia kembali bertanya, "Apa semua orang tahu nomor barumu dan hanya aku yang tidak tahu?"
"..." Sepertinya memang benar! Pikir Chi Chuxia. Namun, dia tidak berani menjawabnya seperti ini, dia hanya mengatakan, "Berikan ponselnya dulu. Setelah menjawab panggilannya, baru kita bicarakan lagi."
Chi Zixian langsung memasukan ponsel itu ke dalam saku celananya. Dia bersandar di tepi pintu dengan santai. Dia menundukkan kepalanya dan menatap Chi Chuxia dengan dingin, "Kalian berbicara di telepon setiap hari?"
"..." Chi Chuxia tidak menjawab.
"Jawab…" perintah Chi Zixian.
Chi Chuxia menjawab dengan terpaksa, "Lumayan..."
"Apa artinya lumayan?!" Chi Zixian merasa ada kemarahan samar melompat dahinya.
