Kata-kata itu terlontar, dan Liang Shufeng yang pertama kali menyampaikan keterkejutannya: "Apakah ini benar? Adakah yang bisa menjelaskan, siapa yang menyuntikkan uang? Aku benar-benar ingin berterimakasih kepada orang itu…"
"Belum jelas, belum terlambat untuk mengecek kembali ketika kamu kembali ke perusahaan."
Xia Tianze menjawab dengan senyum, kerutan di dahinya menghilang dan akhirnya hatinya tenang lagi.
Wei'ai sama terkejutnya, tetapi karena dia sudah tahu ini akan terjadi, dia tidak menunjukkan banyak emosi.
Adapun Meng Xinlan, bernafas lega, untungnya dia tidak jadi pergi meninggalkan semua kekayaan ini… Hanya saja, Wei'ai, duri dalam hati Meng Xinlan, cepat atau lambat ia akan berurusan dengannya.
Daripada mengkhawatirkan hal itu, lebih baik berpikir lebih awal agar tidak menderita kemudian hari!
Selama kejadian ini, hanya Meng Kexin yang tetap diam dan sanggat enggan.
