Wei'ai terbangun dan membuka matanya.
Dia melihat gadis di depannya, wajahnya terlihat akrab, dan bibir merahnya sangat anggun: "Keluargamu, akan segera bangkrut, dan kamu masih punya waktu untuk beristirahat? Xia Wei'ai, kamu sungguh berhati besar…"
"Tang Jiani?"
Wei'ai terkejut, dan pada saat yang sama, dia mengetahui kenapa suara di telepon itu terdengar sangat akrab.
"Ya, ini aku!"
Tang Jiani menaikkan dagunya dan duduk berseberangan.
Kemudian, dia mengambil perjanjian itu dan mendorong ke depan: "Kamu hanya perlu menandatangani perjanjian ini dan Keluarga Xia tidak perlu melakukan apapun lagi!"
Wei'ai melihat ke bawah, pandangannya berubah: "Perjanjian pernikahan? Apa maksudmu?"
"Itu berarti, jika kamu ingin menyelamatkan Keluarga Xia, menikahlah dengan paman keduaku!"
Tang Jiani mengatakan, tanpa menyadari betapa tidak masuk akal itu terdengar.
