Sekolah usai pada siang hari. Yang Yuxi dan Ding Qian berjalan berdampingan meninggalkan ruang guru menuju gerbang sekolah.
"Yuxi, cepat telepon Ye Ming," desak Ding Qian. Yang Yuxi ragu-ragu sejenak, namun ia mengangguk dan segera mengeluarkan ponselnya.
Baru saja Yang Yuxi mengeluarkan ponselnya, ia mendengar nada dering ponselnya berbunyi. Ia melihat ke layar ponsel itu dengan ekspresi aneh. Beberapa detik setelah menerima panggilan itu, ia menutup teleponnya.
"Siapa yang meneleponmu?" Ding Qian bertanya dengan rasa ingin tahu.
"Dia!" jawab Yang Yuxi.
"Dia yang mana?" Ding Qian bercanda dengan seringai di sudut bibirnya.
"Sudah tahu masih saja bertanya. Tentu saja Ye Ming!" Yang Yuxi menatapnya dengan geram.
"Apa yang dikatakannya? Kenapa kamu menutup teleponnya begitu cepat? Kamu tidak bicara dengannya?" Ding Qian bertanya, menunjukkan lebih banyak perhatian daripada Yang Yuxi yang mengalami hubungan ini.
