Ye Ming berjalan di dalam air menuju ke arah Yang Yuxi, bagian atas tubuhnya telanjang memperlihatkan pundaknya yang lebar, lengan panjangnya dan perutnya yang berbentuk eight pack. Dari luar dia memang tidak terlihat berotot, tetapi dia sangat kuat seperti seekor cheetah, dia juga setampan dewa. Seluruh penampilannya, kekuatannya dan keindahannya dapat ditafsirkan secara ekstrem.
"Kamu jangan mendekat… Minggir!" Raut wajah Yang Yuxi berubah, dia berteriak sambil kedua tangan mencipratkan air padan Ye Ming, berharap dapat menghentikannya terus mendekat. Cipratan air yang mengenainya semakin memperjelas garis tubuhnya yang indah dan sempurna itu.
Ye Ming akhirnya berhasil mendekati Yang Yuxi, dia lalu mengangkat dagunya dan menatapnya dengan sombong.
"Biarkan aku pergi, dasar berengsek… Emph..." Omelan Yang Yuxi berubah menjadi suara desahan karena ciuman dari Ye Ming. Dia berjuang dalam kepanikannya, tetapi lengan pria itu memegangnya dengan kuat dan ciuman yang ganas itu membuatnya tidak bisa melepaskan diri sama sekali, bahkan dia jadi sulit untuk bernapas.
Ye Ming menarik bibirnya dan melihat tampilan memalukan dan bingung Yang Yuxi, tiba-tiba muncul keinginan untuk balas dendam, namun dia merasakan pergerakan dari gadis itu lalu dengan cepat segera mendorongnya menjauh. Kemudian terdengar bunyi suara gigitan hampa darinya. "Memangnya kamu seekor anjing?" Matanya menatap tajam gadis yang mencoba menggigitnya itu. Gadis ini benar-benar tidak tahu diri, dia bahkan ingin menggigitku lagi. Kalau bukan karena aku menyadari niatnya, aku mungkin akan digigit kembali, batinnya.
"Kamu hanya beruntung bisa menghindar, dasar brengsek! Kalau kamu tidak sopan kepadaku lagi, aku tidak segan-segan akan menggigitmu." Yang Yuxi berkata dengan ganas tanpa rasa takut pada Ye Ming sedikit pun. Diam-diam dia menggosok mulutnya, niatnya menyakiti pria itu tapi malah malah menyakiti dirinya sendiri..
"Benarkah?" Ye Ming mencibir dan bergerak maju, mereka pun berciuman dengan ganas lagi.
Klak Klak!
Terdengar bunyi katupan gigi lagi, itu artinya Ye Ming juga sekali lagi berhasil menghindari gigitan Yang Yuxi. Katupan giginya yang terlalu keras sempat membuatnya pusing untuk sementara waktu.
"Kalau bisa coba saja terus gigit aku." Ye Ming maju lagi. Kali ini sebelum bisa mencium, dia merasakan air mengalir di bawahnya, kemudian terlihat kaki panjang Yang Yuxi yang mencoba menendangnya, dia pun segera menangkapnya dengan satu tangan.
"Hei, apa kamu berniat agar aku tidak bisa memiliki keturunan?" Kata Ye Ming dengan mata yang menyipit. Dia saat ini dalam gemuruh amarah karena Yang Yuxi telah menendangnya beberapa kali sebelumnya.
"Iya! Aku ingin mematikan keturunan dari bajingan sepertimu." Yang Yuxi mendengus dingin, tidak mau kalah dari Ye Ming.
Kedua gadis berpakaian cheongsam melirik ke kolam sumber air panas dan mendengar percakapan di antara mereka. Keduanya terpana menatap Yang Yuxi, mereka juga terkejut akan keberaniannya, meski dia gadis yang terlihat lemah tapi rupanya memiliki nyali yang terlalu besar, beraninya dia memberontak dan melawan tuan muda tanpa takut mati. Dia seolah memiliki sembilan nyawa, tetapi bahkan jika dia memiliki sembilan nyawa, menyinggung tuan muda itu hanya akan membuatnya kehilangan nyawa.
"Kamu benar-benar sudah membuatku jengkel." Ye Ming mencibir dan mengangkat kaki kiri Yang Yuxi hingga tubuhnya terangkat dari air.
Yang Yuxi berteriak, dalam keadaan panik, tanpa sadar dia melingkarkan lengannya ke leher Ye Ming.
"Aku pikir kamu akan berjuang sampai akhir, tidak kusangka kamu akan jatuh ke dalam pelukanku begitu cepat." Ye Ming tersenyum mencemooh.