Siang ini Zico akan meeting dengan CEO PT. Atlantis Persada. Mereka akan melakukan negosiasi pembelian bahan baku dari tambang milik Zico.
Pria itu memang pebisnis kelas dunia. Bisnisnya tak hanya mencakup satu bidang. Banyak bisnis digeluti Zico mulai pertambangan, sawit, kesehatan, hotel dan telekomunikasi. Semua sukses di bawah arahannya . Untuk semua bisnisnya itu Zico bekerja sama dengan sang ibu. Lona juga bisa dibilang pebisnis hebat dan tangguh.
"Pak, anda sudah siap?" Tanya Fahmi sekretaris kepercayaan Zico.
"Tentu saja aku sudah siap." Zico merapikan jas.
"Bapak mau menolong Pak Bara?" Fahmi tahu jika Bara meminta bantuan Zico untuk menekan Kinanti, CEO PT. Atlantis Persada.
"Tentu saja aku akan membantu dia Fahmi. Jika aku tak bantu dia bisa-bisa nyonya rumah mengamuk karena aku tak menolong kakaknya." Zico tersenyum kecut.
"Tidur Ibu balik badan ya Pak." Kekeh Fahmi melirik Zico.
"Itu kamu tahu."